Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Awal Ideal Uruguay

Foto : AFP/LUIS ACOSTA
A   A   A   Pengaturan Font

Kemenangan atas Ekuador menjadi awal ideal untuk Uruguay di Grup C yang sulit bersama juara bertahan Chile dan tim undangan Jepang.

BELO HORIZONTE - Luis Suarez dan Edinson Cavani menjaringkan bola saat Uruguay menundukkan 10 pemain Ekuador 4-0 dalam pertandingan pembuka Copa America Grup C, Senin (17/6) pagi WIB. Nicolas Lodeiro membuka skor setelah laga berlangsung hanya enam menit sebelum bek sayap Ekuador Jose Quintero dikeluarkan.

Dengan keunggulan jumlah pemain, Uruguay melaju merebut kemenangan mudah di stadion Mineirao, Belo Horizonte. Cavani dan Suarez m e n c e tak gol sebelum j e d a . Pesta gol U r u g u a y diselesaikan 12 menit jelang laga usai dengan gol bunuh diri Arturo Mina.

"Kami memiliki peluang di babak pertama, kami berhasil mengambilnya dan itu memberi kami ketenangan untuk mengelola permainan," ujar Cavani, yang akhirnya mencetak gol pertama di Copa America dalam partisipasi keempatnya. "Itu adalah langkah penting," sambungnya.

"Yang penting adalah tim menang dan sekarang kami akan bersiap untuk pertandingan berikutnya melawan Jepang pada hari Kamis," ujar Suarez, yang mencetak gol ke-57 nya untuk Uruguay.

Itu adalah awal yang ideal untuk Uruguay di Grup C yang sulit bersama juara bertahan Chile dan tim undangan Jepang, yang bertemu pada hari Selasa pagi WIB di Sao Paulo.

"Kami tidak seburuk itu," ujar pelatih Ekuador asal Kolombia Hernan Dario Gomez. "Itu pertandingan yang tak mampu kami tangani dengan baik, terutama di babak pertama saat kami kalah di setiap aspek," sambungnya.

Qatar Rebut Poin

Pada pertandingan lain, Boualem Khoukhi mencetak 13 menit sebelum laga usai untuk memastikan hasil imbang. Tim juara Asia Qatar bangkit dari ketinggalan 0-2 untuk mendapatkan hasil imbang 2-2 kontra Paraguay.

Penalti Oscar Cardozo dan gol Derlis Gonzalez yang memukau memberi Paraguay keunggulan 2-0 di Rio de Janeiro. Tapi gol dari Almoez Ali dan Khoukhi pada seperampat jam terakhir memastikan Qatar yang merupakan tim debutan di Copa America meraih satu poin di Grup B.

"Ini hasil yang adil, kami pantas mendapatkan poin yang kami peroleh," ujar pelatih Qatar asal Spanyol Felix Sanchez.

Dia memuji para pemainnya karena tetap menjaga keyakinan dan menunjukkan keinginan untuk bangkit mengejar ketinggalan. "Itu adalah hal yang paling positif bagi kami," sambungnya.

Hasil tersebut membuat kedua tim kini terpaut dua poin di belakang pemimpin Grup B Kolombia, yang merebut kemenangan 2-0 atas Argentina pada laga sebelumnya.

"Kami tidak dapat menjaga keunggulan kami dan kami menyelesaikan dengan rasa kecewa," jelas Gonzalez.

Qatar yang merupakan tim undangan, membuat awal yang membahayakan diri mereka sendiri. Juara Asia itu selamat tetapi Paraguay terus menekan dan beberapa menit kemudian mendapatkan penalti karena handball. Sundulan Bruno Valdez mengenai tangan bek sayap Qatar kelahiran Portugal, Pedro.

Cardozo mencetak gol dari titik penalti pada menit keempat. Qatar seharusnya menyamakan kedudukan pada menit ke-16, tetapi upaya dua pemain mereka gagal.

Paraguay tampak akan menggandakan keunggulan mereka pada menit ke-51 ketika Cardozo meneruskan umpan silang Miguel Almiron, tetapi VAR menilai Gonzalez berada dalam posisi offside. Namun, lima menit kemudian, Gonzalez berhasil mencetak gol kedua.

Qatar bangkit pada pertengahan babak kedua. Tembakan Ali dari sudut kotak 18 meter melengkung masuk ke gawang yang memicu sorak-sorai di stadion Maracana.

Tim juara Asia itu kemudian menyamakan kedudukan 13 menit sebelum pertandingan usai melalui pemain kelahiran Aljazair, Khoukhi.

"Kami perlu menilai permainan lini tengah kami," ujar pelatih Paraguay Eduardo Berizzo. Kami menghadapi lawan yang sangat bagus, kami tahu apa yang salah pada kami," sambungnya. ben/AFP/S-1

Penulis : Benny Mudesta Putra, AFP

Komentar

Komentar
()

Top