Awal Bagus "The Reds"

Liverpool melanjutkan awal sempurna musim ini merebut kemenangan pada enam pertandingan beruntun.

LIVERPOOL - Liverpool tampil sedikit lambat, tapi menunjukkan kepada Paris Saint-Germain bahwa klub asal Prancis itu masih memiliki banyak pekerjaan yang harus dilakukan jika ingin bersaing merebut gelar Liga Champions pertama kalinya. Roberto Firmino mencetak gol kemenangan bagi Liverpool saat mereka menaklukkan PSG 3-2 di Anfield, Rabu (19/9) dini hari WIB.

Meskipun gol kemenangan tercipta di akhir laga, hasil itu sangat layak untuk finalis musim lalu. Liverpool mendominasi pertandingan untuk mengambil keuntungan awal di Grup C. Daniel Sturridge dan penalti James Milner menempatkan tuan rumah memimpin sebelum Thomas Meunier mengurangi ketinggalan PSG.

Setelah membuat Kylian Mbappe dan pemain termahal dunia, Neymar tak berkutik hampir selama pertandingan, Liverpool tampaknya akan membayar mahal ketika Mbappe menjaringkan bola tujuh menit jelang laga usai.

Tapi Firmino, yang masuk dari bangku cadangan karena cedera mata yang dideranya pada laga melawan Tottenham hari Sabtu lalu, menjadi penentu kemenangan. Dia memutar dan berbalik sebelum menembak bola ke sudut jauh untuk melanjutkan awal sempurna Liverpool musim ini menjadi enam pertandingan.

"Kami bisa memainkan Bobby Firmino dan itu sangat membantu," ujar pelatih Liverpool Juergen Klopp setelah pemain asal Brasil itu merayakan gol dengan menutupi mata kirinya yang terluka. "Saya suka perayaan golnya," sambung Klopp.

PSG yang terhenti dalam perjalanan mereka di Liga Champions di tangan Barcelona, Bayern Munich dan Real Madrid dalam dua musim terakhir, kembali dipertanyakan tentang kemampuan bersaing di bawah pelatih baru Thomas Tuchel. Klub asal Paris itu tak mampu menandingi kecepatan dan kekuatan Liverpool di lini tengah.

"Tidak pernah pada titik mana pun kami kehilangan kepercayaan diri kami. Kami bermain dengan keberanian dan kekuatan," ujar Tuchel. "Tapi ini adalah Anfield. Ini yang dilakukan Liverpool dan ketika mereka menekan kami, itu menjadi sangat sulit," sambungnya.

Di lini depan, ketidakhadiran Firmino membuka pintu bagi Sturridge untuk menjadi starter di Liga Champions untuk kali pertama di Liverpool. "Sangat bagus untuk berkontribusi bagi tim hari ini," ujar Sturridge. "Kami bermain sebagai tim dan semua pemain berkontribusi," sambungnya.

Pemain asal Inggris itu telah dirundung oleh cedera dan penurunan performa selama hampir tiga tahun sejak Klopp menukangi Liverpool. Tapi dia mengambil kesempatan di panggung besar saat menyambut umpan silang dari Andy Robertson untuk membuka skor pada menit ke-30.

Enam menit kemudian, ketinggalan PSG menjadi dua kali lipat ketika Juan Bernat menjegal Georginio Wijnaldum di dalam area terlarang. Milner tak membuang kesempatan mencetak gol dari titik penalti.

Namun, tim tamu membuka harapan melalui bek kanan Meunier, bukan salah satu dari tiga pemain depan mereka yang terkenal. Pemain asal Belgia itu melepaskan tembakan voli yang menembus gawang Alisson Becker.

Klopp kesal karena tim asuhannya harus bertahan di Wembley pada hari Sabtu setelah melewatkan serangkaian peluang untuk menempatkan permainan ke tempat tidur. Dan sepertinya kali ini mereka harus mengalami hal serupa gol Salah dianulir karena pelanggaran oleh Sturridge. Tujuh menit menjelang laga usai Mbappe berhasil menyamakan kedudukan.

Klopp merespon dengan mengganti Salah dengan Xherdan Shaqiri saat Liverpool berupaya mencetak gol kemenangan. Firmino akhirnya berhasil memastikan tiga poin bagi Liverpool.

Napoli Imbang

Pada laga lain di Grup C, mantan juara kompetisi antar klub tertinggi Eropa Red Star Belgrade menahan imbang Napoli 0-0. "Kami tidak melakukan banyak kesalahan, kami mengendalikan pertandingan tetapi kurang bagus dalam penyelesaian akhir," ujar pelatih Napoli Carlo Ancelotti. ben/AFP/S-1