Awal Bagus "Selecao"

SAO PAULO - Dua gol yang dicetak Philippe Coutinho memberi tuan rumah Brasil kemenangan awal di Copa America, Sabtu (16/6) WIB. Tim berjuluk "Selecao" itu menang 3-0 atas Bolivia meski tanpa diperkuat pemain bintang mereka, Neymar.

Pemain Barcelona Coutinho mencetak gol dari titik penalti di awal babak kedua dan menambahkan yang kedua lewat sundulan jarak dekat tiga menit kemudian.

Pemain pengganti Brasil, Everton mencetak gol ketiga lima menit jelang laga usai untuk memastikan kemenangan pertama di Grup A untuk tim asuhan pelatih Tite di Sao Paulo.

Tekanan pada tuan tuan rumah meningkat setelah berita seputar Neymar yang dituduh melakukan pemerkosaan oleh seorang model Brasil. Pemain PSG itu kemudian mengalami cedera ligamen pergelangan kaki dalam pertandingan persahabatan pekan lalu, memaksanya absen dari Copa.

Jika melihat kinerja Brasil pada babak pertama, kehadiran Neymar memang sangat dibutuhkan. Tapi dua gol Coutinho setidaknya membungkam cemoohan pendukung yang ditujukan pada "Selecao".

"Sorakan adalah bagian dari permainan, para penggemar ingin kami menang dan bermain dengan baik, jadi itu sebabnya mereka mengejek," ujar Coutinho.

"Kami selalu menginginkan dukungan mereka tetapi kami fokus pada tujuan, memenangkan pertandingan," sambungnya kepada SportTV Brasil.

"Ejekan atau sorak-sorai tak kami hiraukan, yang penting adalah tetap fokus dan mendapatkan kemenangan," tandasnya.

46.342 penggemar yang menyaksikan pertandingan di stadion Morumbi Sao Paulo tidak terkesan dengan penampilan timnas Brasil. Pelatih Tite mengakui para pemain mendengar ejekan itu dan mengatakan itu tidak realistis untuk mengharapkan suporter menghibur tim yang tidak bermain baik.

"Kami merasakannya. Para pemain dan pelatih merasakannya. Di tim besar, ketika kami tidak mencetak gol, maka jangan berharap para penggemar mengerti. Mereka akan mengejek. Ketika mengoper bola di belakang, dari bek ke bek dan ke penjaga gawang, hal pertama yang kami dengan di sini adalah suara BOOOOOOO," ujar Tite.

"Kami harus mengerti, Jika kami maju dan menciptakan peluang maka mereka akan bertepuk tangan," sambungnya.

Kapten Selecao, Daniel Alves berharap para penggemar tuan rumah akan mendapatkan lebih banyak dukungan ketika mereka menghadapi Venezuela di Bahia, Selasa. "Ini normal di Sao Paulo, ada banyak penggemar klub sehingga selalu rumit bermain di sini, tapi kami menunjukkan kepribadian kami," ujar Alves.

"Bahkan ada saat ketika Tite berteriak dan Anda bisa mendengarnya. Itu Berbeda di Bahia. Orang-orang merindukan tim Brasil, dan energi yang kami bawa. Yang pasti, semuanya akan lebih baik dibanding di sini," sambungnya.

Di sisi lain, Bolivia mengakui keunggulan tuan rumah. "Kami harus jujur, Brasil mengalahkan kami dan mengalahkan kami dengan baik," ujar pelatih Bolivia Eduardo Villegas. "Jika kami ingin lolos kami harus menyerang lawan," sambungnya. ben/AFP/S-1