Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Australia Hidupkan Harapan

Foto : Darren Staples / AFP

berjabat tangan I Max Purcell dan Matthew Ebden dari Australia berjabat tangan saat mereka bermain melawan Nicolas Mahut dan Edouard Roger-Vasselin dari Prancis dalam pertandingan tenis ganda putra selama putaran final Piala Davis untuk Grup B antara Australia versus Prancis, di AO Arena, di Manchester, Inggris, Jumat (15/9) dini hari WIB.

A   A   A   Pengaturan Font

PARIS - Australia menghidupkan harapan usai mengalahkan Prancis. Di pertandingan lain, Jumat (15/9) dini hari WIB, Belanda mengalahkan pemegang rekor juara sepanjang masa Piala Davis, Amerika Serikat. Juara bertahan Kanada menang atas Swedia untuk tetap tidak terkalahkan, sedangkan Ceska mencatatkan kemenangan kedua dari dua laga dengan kemenangan mudah atas Korea Selatan.

Australia, runner-up tahun lalu, sangat membutuhkan kemenangan melawan Prancis untuk mempertahankan harapan realistis untuk lolos ke babak sistem gugur di Malaga bulan depan. Mereka kalah dari Inggris di Manchester 24 jam sebelumnya.

Dengan hanya dua tim di posisi teratas tiap grup round-robin yang lolos, andai kalah dari Prancis (Prancis menang atas Swiss di pertandingan pembuka), bisa menjadi akhir bagi upaya Australia untuk meraih gelar ke-29. Australia bangkit ketika Adrian Mannarino mengalahkan Max Purcell 7-6 (7/4), 6-4.

Namun pemain peringkat 12 dunia Alex de Minaur tampil bagus. Dia mengalahkan Ugo Humbert 7-6 (7/2), 6-3 untuk menyamakan kedudukan. Matthew Ebden dan Max Purcell mengalahkan Nicolas Mahut dan Edouard Roger-Vasselin di nomor ganda untuk memastikan Australia merebut kemenangan krusial di Grup B.

"Rasanya seperti penebusan dari hasil buruk kemarin," ujar de Minaur, yang kalah dari petenis Inggris Dan Evans sehari sebelumnya. Kapten Australia Lleyton Hewitt menyatakan, "Anak-anak kembali tampil membanggakan. Berkumpul kembali dan meraih kemenangan melawan tim berkualitas seperti Prancis sangatlah penting."

Prancis mempunyai tugas akhir yang sulit melawan Inggris yang didukung 13.000 penonton tuan rumah,hari Minggu. Australia menghadapi Swiss di laga selanjutnya. Kanada menang 3-0 atas Swedia 3-0 di Bologna untuk tetap tak terkalahkan di Grup A. Kanada juga mengalahkan Italia dengan skor sama hari Rabu. Mereka berusaha menjadi juara berturut-turut pertama dalam satu dekade terakhir.

Laga kali ini adalah pertemuan yang harus dimenangkan Swedia setelah kekalahan 3-0 dari Cile hari Selasa. Putra legenda Swiss, Bjorn Borg, yang berusia 20 tahun, Leo, kalah dalam tiga set dari Vasek Pospisil. Gabriel Diallo mendapat sedikit kesulitan melawan Elias Ymer untuk memastikan kemenangan dengan ganda Alexis Galarneau dan Vasek Pospisil memastikan kemenangan dengan skor sempurna.

Di Split, Belanda menang 2-1 atas Amerika Serikat di Grup D. Botic Van de Zandschulp mengalahkan Tommy Paul 7-6 (7/2), 6-2. Tallon Griekspoor menindaklanjutinya dengan kemenangan menegangkan tiga set atas perempat finalis US Open, Frances Tiafoe. AS merebut nomor ganda lewat juara US Open Rajeev Ram dan Austin Krajicek.

Di Valencia, Ceska melanjutkan kemenangan laga pembuka Grup C atas Spanyol dengan mengalahkan Korea Selatan juga dengan skor 3-0.

San Diego Open

Sementara itu, mantan juara Australia Open, Sofia Kenin, dan rekan senegaranya dari Amerika Serikat, Danielle Collins, melaju ke semifinal WTA San Diego Open dengan kemenangan straight set. Kenin, yang merebut gelar Grand Slam pertamanya tahun 2020 di Melbourne, mengalahkan petenis peringkat 27 dunia Anastasia Potapova 6-2, 6-3.

Collins, yang kalah dari peringkat teratas Ash Barty di final Australia Open 2022, menyingkirkan petenis peringkat 10 dunia asal Prancis Caroline Garcia 6-2, 6-3, hanya dalam waktu 67 menit. Kenin yang berperingkat 93 dunia mencapai semifinal WTA pertamanya sejak di Hobart Januari lalu, akan melawan pemenang pertandingan antara unggulan ketiga asal Yunani Maria Sakkari dan petenis AS Emma Navarro.

Kenin belum pernah bermain di final WTA sejak mencapai Prancis Open 2020, saat kalah dari petenis Polandia, Iga Swiatek. Collins, peringkat 43, akan menghadapi pemenang perempat final antara unggulan keempat asal Ceska, Barbora Krejcikova, dan unggulan ketujuh asal Brasil Beatriz Haddad Maia. ben/AFP/G-1


Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Penulis : Benny Mudesta Putra, AFP

Komentar

Komentar
()

Top