Atletico Kian Nyaman di Puncak

MADRID - Lionel Messi memperlihatkan magisnya dalam mencetak gol melalui tendangan bebas saat Barcelona menjamu Athletic Bilbao di Camp Nou, Barcelona, Senin (1/2) dini hari WIB.

Namun, gol sensasional dari Messi itu tak berarti apa-apa bagi posisi Barcelona di klasemen karena Atletico Madrid semakin nyaman di puncak klasemen setelah meraih kemenangan 2-1 atas tuan rumah Cadiz. Atletico kini mengumpulkan 50 poin atau unggul 10 poin dari Barcelona dan Real Madrid yang menempati posisi dua dan tiga.

Upaya menakjubkan Messi dalam kemenangan 2-1 atas Athletic Bilbao diimbangi oleh mantan rekan setimnya, Luis Suarez. Pemain asal Uruguay itu juga melakukan tendangan bebas yang luar biasa dalam kemenangan 4-2 Atletico atas Cadiz.

Atletico makin kokoh di puncak setelah kekalahan Real Madrid dari Levante pada laga sebelumnya. Itu berarti tim asuhan Zinedine Zidane sekarang sejajar dengan Barca dalam hal poin, keduanya berupaya keras untuk mengejar ketertinggalan dalam perburuan gelar.

"Setiap pertandingan merupakan langkah penting untuk mencapai tujuan yang kami tentukan sendiri di awal musim," ujar pelatih Atletico Diego Simeone. "Kami harus terus saling memotivasi satu sama lain," sambungnya.

Kemenangan Barca setidaknya mempertahankan momentum mereka. Sementara gol ke-650 Messi mungkin menjadi kepuasan ekstra bagi pemain asal Argentina itu yang rincian kontraknya dipublikasikan di surat kabar Spanyol, El Mundo, pada Sabtu malam.

El Mundo mengklaim kesepakatan yang ditandatangani Messi pada 2017 menunjukkan bahwa dia bisa mendapatkan hingga 555 juta euro (9,4 triliun rupiah) dalam empat tahun. El Mundo menggambarkannya sebagai "kontrak besar yang menghancurkan Barcelona".

"Seseorang telah melakukannya dengan niat buruk hingga menimbulkan masalah," ujar Ronald Koeman.

"Anda harus menghormati pemain yang telah memberikan begitu banyak hal kepada sepak bola Spanyol dan klub ini. Saya tidak ragu bahwa itu tidak akan mempengaruhi dia di lapangan," sambungnya.

Sedikit yang bisa membantah kontribusi Messi dalam hal itu. Pemain berusia 33 tahun itu menunjukkan alasan mengapa klub berusaha keras untuk mempertahankannya.

Bilbao sempat menyamakan kedudukan melalui gol bunuh diri Jordi Alba di awal babak kedua. Tapi tembakan Antoine Griezmann memastikan Barca meraih kemenangan ketiga berturut-turut. Pada laga itu Ousmane Dembele dan Frenkie de Jong juga tampil mengesankan lagi.

Ditanya berapa nilai Messi bagi tim, Griezmann mengatakan: "Sungguh itu sebuah pertanyaan yang bagus, kami menikmatinya, dia adalah seorang legenda. Saya berharap kami dapat terus menikmatinya selama bertahun-tahun lagi."

Tapi Barcelona terus dihantui oleh momok Suarez. Tendangan bebasnya yang luar biasa dan kemudian penalti membantu Atletico menambah keunggulan mereka menjadi dua digit.

Sementara tendangan bebas Messi lebih dekat dan membengkok dengan sempurna ke sudut kanan atas, tembakan Suarez dari jarak yang lebih jauh, melaju lebih cepat, dan melengkung ke sisi kiri gawang. "Setelah menghabiskan begitu lama di Barca bersama Messi, itu sulit dilakukan," ujar Suarez.

Dua gol kali ini membuat Suarez mencetak sembilan gol dalam delapan pertandingan terakhirnya dan total mengoleksi 14 gol musim ini.

Gol dan assistnya kini telah memberi Atletico keunggulan jauh. Keputusan Barcelona untuk membiarkannya pergi, terutama untuk bergabung ke klub rival gelar, terlihat semakin salah. Itu bisa menjadi lebih buruk bagi Barca dan Real Madrid, mengingat tim asuhan Simeone masih memiliki satu pertandingan di tangan.

Keduanya diberi harapan oleh penampilan tim promosi Cadiz yang terinspirasi oleh Alvaro Negredo. Pemain berusia 35 tahun itu mencetak dua gol.

Tapi dua gol Suarez, antara gol-gol dari Saul Niguez dan Koke, memastikan tiga poin lagi untuk Atletico. Tim asuhan Simeone itu berada di jalur merebut mahkota La Liga. n ben/AFP/S-2