Atlet Esport Dijanjikan Rp7 Miliar
Foto : ANTARA/Arif Firmansyah
Pelatnas Tim Esports I Atlet Pelatnas Tim Esports Indonesia untuk Sea Games Hanoi, Vietnam di Megamendung, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, pekan lalu. Pelatnas tahap kedua yang berlangsung hingga 9 Mei 2022 diikuti 38 atlet serta 12 ofisial fokus pada pelatihan para atlet yang dinyatakan terpilih untuk diberangkatkan ke Sea Games Hanoi.
JAKARTA - Ketua Harian Pengurus Besar Esports Indonesia (PBESI) Bambang Sunarwibowo telah menyiapkan bonus 7 miliar rupiah untuk peraih medali emas SEA Games Hanoi, Vietnam, 12-23 Mei.
Dalam keterangan tertulis, Jumat (6/6), bonus tersebut termasuk untuk para pelatih yang mampu membawa atlet meraih medali emas di enam nomor yang diikuti. Yaitu PUBG Mobile tim, PUBG Mobile solo, Mobile Legends: Bang-Bang, FIFA Online 4, Crossfire, dan Free Fire.
Selain bonus, Bambang juga memberi uang saku tambahan senilai 850 juta rupiah untuk 38 atlet yang berlaga di pesta olahraga terbesar Asia Tenggara edisi ke-31 tersebut. "Dalam waktu dekat, mereka harus bisa mempersiapkan semuanya dengan baik dan menunjukkan staminanya agar memperoleh medali emas," kata Bambang saat mengecek kesiapan atlet di Basecamp Military Lifestyle, Megamendung, Bogor, Kamis (5/5).
"Akan ada 38 atlet yang diberangkatkan untuk bermain di enam nomor pertandingan. Kami berharap keenamnya bisa mendapat emas," ujarnya. Semula, PBESI menargetkan lima medali emas di SEA Games 2021. Namun, setelah tim pelatih menganalisis progres atlet selama menjalani pemusatan latihan nasional, target meningkat menjadi enam.
PBESI juga telah menyiapkan berbagai fasilitas yang menunjang peningkatan prestasi selama atlet menjalani pemusatan latihan di Basecamp Military Lifestyle. Atlet esports Indonesia dijadwalkan bertolak ke Vietnam Selasa (10/5). Adapun pertandingan cabang olahraga esports akan berlangsung di National Convention Center, Hanoi pada 13-22 Mei 2022. Ant/G-1
Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Penulis : Antara
Komentar
()Muat lainnya