ASDP Kelola Pelabuhan KSPN Danau Toba
Kementerian Perhubungan melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Darat melakukan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dengan PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) dalam rangka kerja sama pemanfaatan operasional pelabuhan di Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Danau Toba.
JAKARTA - Kementerian Perhubungan melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Darat bersama PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) menandatangani nota kesepahaman atau Memorandum of Understanding (MoU) dalam rangka kerja sama pemanfaatan operasional pelabuhan di Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Danau Toba.
Direktur Jenderal Perhubungan Darat, Budi Setiyadi mengatakan optimalisasi Barang Milik Negara (BMN) untuk meningkatan Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) melalui skema pembiayaan Kerja Sama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU) maupun Kerja Sama Pemanfaatan (KSP) pada BMN kepada pihak lain.
"Kami juga berharap kehadiran PT ASDP selain untuk mengelola prasarana dengan baik dalam aspek pelayanan, diharapkan dapat memberikan nilai lebih untuk meningkatkan kualitas masyarakat di sekitar Danau Toba, khususnya di beberapa dermaga yang akan dikerjasamakan. Bisa dilakukan dengan menarik brand-brand lokal disana," kata Budi dalam siaran persnya, Jumat (16/4/2021).
Nantinya, tambahnya, baik Direktorat Jenderal Perhubungan Darat maupun PT. ASDP Indonesia Ferry (Persero) akan sama-sama memiliki tugas dan tanggung jawab dalam rangka pengembangan pelabuhan di KSPN Danau Toba. Untuk itu pihaknya akan menyusun perjanjian setelah mendapat persetujuan. Kami juga akan melakukan sosialisasi kepada petugas, pedagang dan masyarakat sekitar pelabuhan di KSPN Danau Toba terkait dengan adanya pembangunan pemanfaatan BMN tersebut.
Sementara itu, Dirut PT ASDP, Ira Puspadewi menilai kerja sama ini merupakan sebuah hal yang membanggakan karena merupakan model kerja sama yang baru dan bisa menjadi contoh untuk kerja sama selanjutnya.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Muchamad Ismail
Komentar
()Muat lainnya