Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Foto Video Infografis

AS Tolak Pemberlakuan Paspor Vaksin

Foto : AFP/ANDREW CABALLERO-REYNOLDS

Jen Psaki

A   A   A   Pengaturan Font

WASHINGTON DC - Gedung Putih pada Selasa (6/4) menolak pemberlakuan paspor vaksin virus korona dalam bentuk apa pun di Amerika Serikat (AS), tetapi mengatakan bahwa pelaku bisnis swasta bebas untuk mengeksplorasi ide paspor tersebut.

"Pemerintah tidak mendukung sistem yang mengharuskan warga Amerika untuk membawa kredensial (paspor vaksin) baik saat ini maupun nanti. Tidak akan ada database vaksinasi federal dan tidak ada mandat federal yang mengharuskan setiap orang untuk mendapatkan satu kredensial vaksinasi," ucap juru bicara Gedung Putih, Jen Psaki.

Paspor vaksin adalah keterangan yang menunjukkan bahwa seseorang telah disuntik vaksin untuk melawan Covid-19. Paspor ini telah digadang-gadang di seluruh dunia sebagai alat yang berpotensi kuat dalam membuka kembali negara secara aman agar warganya bisa melakukan pertemuan massal dan perjalanan.

Namun, gagasan tersebut telah mendorong penolakan luas atas kekhawatiran karena berpotensi melanggar privasi atau hak sipil lainnya.

Psaki mengatakan bahwa minat terbesar dari diberlakukannya paspor ini justru bukan dari pihak pemerintah, namun datang dari pelaku swasta yang ingin membuka kembali bisnis yang melibatkan banyak orang seperti di stadion atau teater. SB/AFP/I-1


Redaktur : Ilham Sudrajat
Penulis : Selocahyo Basoeki Utomo S

Komentar

Komentar
()

Top