AS Tambah Sanksi Pada Russia
Kondisi Kota Borodyanka l Seorang perempuan berjalan di depan gedung di Kota Borodyanka yang hancur akibat serangan Russia. Pihak Ukraina memperkirakan di kota ini pun terdapat mayat-mayat warga sipil korban kekejaman pasukan Russia seperti halnya mayat-mayat warga sipil yang ditemukan di Kota Bucha.
AS kembali menjatuhkan sanksi tambahan terhadap Russia. Sanksi ini diberikan menyusul laporan pembunuhan warga sipil di dekat ibu kota Ukraina, Kyiv.
WASHINGTON DC - Amerika Serikat (AS) pada Rabu mengumumkan (6/4) penambahan sanksi terhadap Russia yang menargetkan sebagian besar ekonomi Russia dan memasukkan anggota keluarga pejabat senior ke dalam daftar hitam.
Kali ini AS menjatuhkan sanksi berupa pembekuan aset milik dua putri Presiden Russia, Vladimir Putin, Katerina Tikhonovna dan Maria Vorontsova, serta istri dan putri Menteri Luar Negeri Russia, Sergei Lavrov, kata seorang pejabat senior pemerintah kepada wartawan.
Mantan Presiden dan Perdana Menteri Russia, Dmitry Medvedev, dan Perdana Menteri Mikhail Mishustin, yang merupakan anggota Dewan Keamanan Russia, juga dikenai sanksi.
"Orang-orang ini telah memperkaya diri mereka sendiri dengan mengorbankan rakyat Russia," kata Gedung Putih dalam sebuah pernyataan.
Selain itu, Presiden AS, Joe Biden, akan meneken perintah eksekutif baru yang melarang semua investasi baru orang Amerika di Russia dalam upaya untuk lebih mengisolasi Russia dari sistem ekonomi global.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Ilham Sudrajat
Komentar
()Muat lainnya