AS Siap Sebar Aset Strategis Bagi Tanggapi Korut
Resmikan UU Baru I Calon penumpang sedang menyaksikan tayangan berita yang menampilkan gambar pemimpin Korut, Kim Jong-un, di sebuah stasiun kereta di Seoul pada 9 September lalu. Dalam siaran berita televisi itu dilaporkan bahwa Kim Jong-un telah meresmikan hak untuk menggunakan serangan nuklir pre-emptive dalam undang-undang barunya.
Disebutkan bahwa delegasi EDSCG telah menelaah penggunaan pembom strategis B-52 AS dan mengatakan kedua negara akan berupaya meningkatkan kesiapan strategis melalui peningkatan berbagi informasi, pelatihan dan latihan.
Selain itu AS dan Korsel pun berjanji untuk memperkuat kemampuan dan postur respons misil aliansi.
Serangan "Pre-Emptive"
Pekan lalu, Korut secara resmi menetapkan hak untuk menggunakan serangan nuklir pre-emptive untuk melindungi dirinya sendiri dalam undang-undang baru yang menurut pemimpin Kim Jong-un membuat status nuklirnya tidak dapat diubah dan melarang pembicaraan denuklirisasi.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Ilham Sudrajat
Komentar
()Muat lainnya