Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Foto Video Infografis

AS Kirim Kapal Selam Terkuat yang Mampu Bawa 20 Rudal Balistik ke Guam

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

Amerika Serikat meluncurkan kapal selam terkuat angkatan laut mereka, USS Nevada, ke Guam pada akhir pekan lalu. Kunjungan kapal tersebut membawa 20 rudal balistik. Hal ini dilakukan di tengah peningkatan ketegangan di kawasan Indo-Pasifik.

"Kunjungan ke pelabuhan itu memperkuat kerja sama antara AS dan sekutu di kawasan itu, menunjukkan kemampuan, fleksibilitas, kesiapan, dan komitmen berkelanjutan AS terhadap keamanan dan stabilitas kawasan Indo-Pasifik," demikian pernyataan Angkatan Laut AS.

Kunjungan ini merupakan kunjungan kapal selam pembawa rudal balistik pertama sejak 2016, dan yang kedua sejak 1980. Pergerakan 14 kapal selam milik AS yang biasa disebut "boomer" ini biasanya sangat dirahasiakan.

Para analis menilai, pergerakan yang terlihat ini memang sengaja untuk menunjukkan pernyataan tegas AS di tengah ketegangan kawasan. Diketahui, baru-baru ini AS tengah bersitegang dengan Tiongkok mengenai status Taiwan. Bahkan AS juga terus memprotes uji coba rudal yang dilakukan Korea Utara di kawasan.

Seorang mantan kapten kapal selam Angkatan Laut AS yang kini menjadi analis di Center for a New American Security, Thomas Shugart, menganggap Washington ingin menunjukkan kemampuan nuklir mereka tak bisa disamakan oleh China maupun Korea Utara.

"Pengerahan kapal ini mengirimkan pesan, baik disengaja atau tidak bahwa: kami bisa menempatkan hulu ledak nuklir di depan pintu kalian dan tanpa sepengetahuan kalian dan kalian tak bisa berbuat apa-apa," kata Shugart.

Sementara itu, analisis dari sejumlah ahli di Center for Strategic and International Studies (CSIS) memang menunjukkan keunggulan kapal AS ini ketimbang armada China.

Maka dari itu, kapal selam pembawa rudal balistik milik China tak punya kapabilitas seperti USS Nevada. Kapal selam rudal balistik Type 094 milik China memiliki suara yang berisik dua kali lipat dibandingkan armada AS sehingga kapal China lebih mudah terdeteksi.

Selain itu, jumlah rudal dan hulu ledak nuklir yang bisa dibawa kapal Type 094 juga lebih sedikit ketimbang kapal selam milik AS.


Editor : Fiter Bagus
Penulis : Sindi B Natalia Panjaitan

Komentar

Komentar
()

Top