Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

AS dan Tiongkok Lakukan Dialog yang Jujur dan Konstruktif di Beijing

Foto : Twitter/@shen_shiwei

Wakil Menteri Luar Negeri Tiongkok Ma Zhaoxu bertemu dengan Asisten Menteri Luar Negeri AS Daniel Kritenbrink dan pejabat Keamanan Nasional di Beijing, Selasa (6/6).

A   A   A   Pengaturan Font

BEIJING - Amerika Serikat dan Tiongkok mengadakan pembicaraan "jujur" dan konstruktif di Beijing untuk meningkatkan hubungan dan mengelola perbedaan mereka, kata Kementerian Luar Negeri Tiongkok , Selasa (6/6).

Asisten Menteri Luar Negeri untuk Urusan Asia Timur dan Pasifik Daniel Kritenbrink melakukan perjalanan ke Beijing minggu ini -- kunjungan langka ke Tiongkok oleh seorang diplomat senior AS ketika Washington berusaha meredakan ketegangan antara kekuatan yang bersaing.

"Kedua belah pihak melakukan komunikasi yang jujur, konstruktif, dan efektif untuk mempromosikan peningkatan hubungan Tiongkok-AS," kata Kementerian Luar Negeri Tiongkok tentang pertemuan Kritenbrink dengan pejabat senior Tiongkok, yang berlangsung pada Senin (5/6).

AS menggambarkan pembicaraan Kritenbrink dengan Wakil Menteri Luar Negeri Tiongkok Ma Zhaoxu dan diplomat Yang Tao sebagai pembicaraan "terus terang dan produktif".

Tiongkok mengatakan kedua belah pihak membahas "mengelola perbedaan dengan baik sesuai dengan konsensus yang dicapai oleh kedua kepala negara pada pertemuan mereka di Bali pada November tahun lalu".

"Kedua belah pihak setuju untuk melanjutkan komunikasi," kata kementerian luar negerinya.

Pertemuan tersebut merupakan bagian dari "upaya berkelanjutan untuk menjaga jalur komunikasi terbuka dan membangun diplomasi tingkat tinggi baru-baru ini antara kedua negara", kata Departemen Luar Negeri AS.

"Kedua belah pihak bertukar pandangan tentang hubungan bilateral, masalah lintas-Selat, saluran komunikasi, dan hal-hal lain," tambahnya, mengacu pada Selat Taiwan.

Tetapi para pejabat AS juga "menjelaskan bahwa Amerika Serikat akan bersaing dengan penuh semangat dan membela kepentingan dan nilai-nilai AS", kata pernyataan itu.

Beijing, juga, mengatakan para diplomatnya telah "mengklarifikasi sikap serius (Tiongkok) pada isu-isu utama seperti Taiwan", yang diklaim Tiongkok sebagai wilayahnya dan telah berjanji untuk merebut kembali suatu hari nanti, dengan paksa jika perlu.

Pertemuan itu terjadi di tengah ketegangan yang terus berlanjut antara kedua kekuatan atas Laut Tiongkok Selatan serta Taiwan dan serangkaian perselisihan lainnya.

Pada Senin, AS memperingatkan bahwa "agresivitas" militer Tiongkok yang telah menyebabkan hampir tabrakan dengan pasukan AS di laut dan udara dapat segera menimbulkan korban.

Pekan lalu, Washington mengatakan Direktur CIA William Burns telah melakukan perjalanan rahasia ke Tiongkok pada Mei, berharap untuk menopang jalur komunikasi dengan Beijing.


Redaktur : Lili Lestari
Penulis : AFP

Komentar

Komentar
()

Top