Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Arsenal Tatap Babak Sistem Gugur

Foto : AFP/ Adrian DENNIS
A   A   A   Pengaturan Font

LONDON - Pelatih Arsenal Unai Emery menatap bentrokan kontra Sporting Lisbon di Emirates Stadium, Jumat (9/11) dini hari WIB sebagai upaya timnya meraih tiket babak sistem gugur Liga Europa. Arsenal menuju laga tersebut dengan didukung oleh penampilan mengesankan dalam hasil imbang kontra Liverpool.

"The Gunners" berada di puncak Grup E dan telah memenangkan ketiga pertandingan mereka sejauh ini. Laju tersebut juga membuat Arsenal telah terlihat pulih pada tahap awal era pasca-Arsene Wenger.

Kemenangan beruntun kedua atas Sporting akan memperpanjang catatan tak terkalahkan mereka menjadi 15 pertandingan di semua kompetisi.

Kekalahan beruntun dari Manchester City dan Chelsea pada awal musim telah membuat beberapa pihak mempertanyakan apakah Arsenal dapat bersaing dengan lawan yang lebih kuat. Tapi rekrutan baru "The Gunners" Bernd Leno mengatakan bahwa penampilan hari Sabtu telah membuktikan sebuah poin.

"Saya pikir kami melihat bahwa kami dapat bermain melawan tim besar," ujar penjaga gawang asal Jerman itu kepada situs web klub.

"Kami mengendalikan Liverpool. Kami bermain dari belakang. Bukan hanya keberuntungan atau keberuntungan yang diciptakan. Kami memainkan bola dengan umpan dari belakang dan itulah cara kami ingin bermain," sambungnya.

Runner-up Liga Champions 2006 itu gagal lolos ke kompetisi teratas Eropa pada dua musim terakhir Wenger di pucuk pimpinan. Leno berpikir bahwa pengaruh Emery telah menjadi kunci untuk mengubah suasana di sekitar Stadion Emirates. "Pelatih memberi kami banyak keyakinan untuk bermain seperti ini," ujarnya.

Klub Liga Inggris lainnya, Chelsea juga akan memesan tiket untuk babak 32 besar dengan kemenangan atas BATE Borisov di Belarus. "The Blues" menatap laga itu s e t e l ah menang a t a s Crystal Palace. ben/ AFP/S-1

Penulis : Benny Mudesta Putra, AFP

Komentar

Komentar
()

Top