Kawal Pemilu Nasional Mondial Polkam Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Otomotif Rona Telko Properti The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis Liputan Khusus

Arsenal, Barcelona, dan Bayern Hidupkan Harapan

Foto : JUSTIN TALLIS / AFP

Magalhaes merayakan gol I Pemain Arsenal Gabriel Magalhaes (tengah) merayakan gol bunuh diri bek Newcastle United asal, Sven Botman saat pertandingan Liga Utama Inggris antara Arsenal melawan Newcastle United di Stadion Emirates di London, Minggu (25/2) dini hari WIB. Arsenal mengalahkan Newcastle dengan skor 4-1. Arsenal kembali terpaut dua poin dari pemimpin ­klasemen Liverpool.

A   A   A   Pengaturan Font

The Gunners sedang dalam performa terbaik, namun belum mampu beranjak dari urutan tiga, satu poin di belakang City.

LONDON - Arsenal, Barcelona dan Bayern Munich menghidupkan harapan dalam persaingan merebut gelar di liga domestik usai meraih kemenangan dalam pertandingan Minggu (25/2) dini hari WIB. Ketajaman Arsenal dalam mencetak gol bebas di Liga Inggris berlanjut saat mengalahkan Newcastle 4-1 di Emirates Stadium. Kemenangan itu membuat Arsenal kembali terpaut dua poin dari pemimpin klasemen Liverpool.

Tim asuhan Mikel Arteta mengalami kekalahan 1-0 di Liga Champions dari Porto di pertengahan pekan lalu. Tapi dengan cepat kembali bangkit di kompetisi domestik untuk menambah jumlah gol menjadi 25 dalam enam kemenangan berturut-turut di Liga Inggris. Kehebatan Arsenal dari bola mati memaksa Sven Botman melakukan gol bunuh diri. Kai Havertz, Bukayo Saka dan Jakub Kiwior mencetak gol lain ke gawang Newcastle.

"Kami melanjutkan dengan cara sama. Kami mempertahankan ritme dan sungguh menyenangkan menyaksikan permainan tim," ujar Arteta. Para pemain sangat bagus, agresif dan pantas memenangkan pertandingan. The Gunners bertekad memenangkan gelar liga pertama dalam 20 tahun. Dia ingin menebus kegagalan pertandingan terakhir musim lalu saat Manchester City berusaha keras untuk memenangkan treble winners.

Arsenal adalah tim yang sedang dalam performa terbaik tetapi tetap berada di urutan ketiga, satu poin di belakang City yang berada di posisi kedua. Situasi itu membuat persaingan dalam perburuan gelar Liga Inggris makin ketat dalam 12 pertandingan hingga akhir musim.

Di sisi lain, kekalahan menjadi pukulan lain bagi harapan Newcastle berkompetisi di sepak bola Eropa musim depan. Tim asuhan Eddie Howe kalah kelas dan tetap berada di peringkat kedelapan, terpaut 15 poin dari empat besar. Kini kebobolan 23 gol dalam delapan pertandingan liga terakhir.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Penulis : Benny Mudesta Putra, AFP

Komentar

Komentar
()

Top