Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Armenia dan Azerbaijan Bentrok di PBB terkait Kekerasan di Karabakh

Foto : AFP/ Bryan R. Smith

Menteri Luar Negeri Armenia Ararat Mirzoyan meminta dunia untuk tidak lagi berbicara dalam istilah “dua pihak” terkait konflik Armenia dan Azerbeijan.

A   A   A   Pengaturan Font

PBB - Prancis menyerukan pertemuan mendesak Dewan Keamanan PBB setelah pasukan Azerbaijan pada Selasa (19/9) mendesak ke wilayah pegunungan yang didominasi etnis Armenia dan telah dikuasai kelompok separatis sejak 1990-an.

Berbicara pada pertemuan tersebut, Menteri Luar Negeri Armenia Ararat Mirzoyan meminta dunia untuk tidak lagi berbicara dalam istilah "dua pihak."

"Tidak ada lagi pihak yang berkonflik, yang ada hanyalah pelaku dan korban. Tidak ada lagi konflik yang ada, yang ada adalah bahaya kekejaman yang nyata," ujarnya.

"Secara harfiah seluruh wilayah Nagorno-Karabakh diserang secara intens dan tanpa pandang bulu dengan penggunaan rudal, artileri berat, termasuk munisi tandan yang dilarang," katanya.

"Intensitas dan kekejaman serangan tersebut memperjelas bahwa tujuannya adalah untuk menyelesaikan pembersihan etnis penduduk Armenia," katanya.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Lili Lestari
Penulis : AFP

Komentar

Komentar
()

Top