Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Argentina Dua Kali Dikejutkan "Underdog"

Foto : Odd ANDERSEN / AFP

Argentina Kalah I "Striker" Arab Saudi, Saleh Al-Shehri merayakan gol pertama timnya saat pertandingan Grup C Piala Dunia Qatar 2022 antara Argentina melawan Arab Saudi di Stadion Lusail, Lusail, Doha, Selasa (22/11). Arab Saudi mengalahkan Argentina dalam laga penyisihan Grup C, dengan skor 2-1.

A   A   A   Pengaturan Font

DOHA - Arab Saudi mengalahkan Argentina yang diperkuat Lionel Messi dalam laga penyisihan Grup C, Selasa (22/11). Kemenangan Arab Saudi 2-1 atas Argentina yang merupakan juara dua kali Piala Dunia menjadi salah satu kejutan terbesar dalam sejarah Piala Dunia. Ini kejutan kedua yang dialami Argentina. Sebelumnya, tahun 1990 dalam Piala Dunia Italia, Argentina dipecundangi underdog Kamerun 0-1, juga dalam partai pertama.

Messi membawa tim juara bertahan Copa America unggul lebih dulu unggul dari titik penalti. Tapi, Saleh Al-Shehri menyamakan kedudukan di awal babak kedua, dan Salem Al-Dawsari mencetak gol kemenangan sensasional bagi Arab Saudi.

Argentina, yang merupakan salah satu tim favorit juara Piala Dunia Qatar 2022, memiliki kesempatan menyamai rekor Italia dengan 37 pertandingan tak terkalahkan, seandainya menang atau bermain imbang di Stadion Lusail. Namun, mereka tak mampu menembus pertahananArab Saudi yang berada di peringkat 51 FIFA.

Selain kemenangan Arab Saudi atas Argentina ada lima kejutan besar lain di Piala Dunia. Amerika Serikat menang 1-0 atas Inggris di Brasil 1950. Ketika itu, Inggris tiba di Brasil sebagai salah satu favorit pemenang. Tapi status Inggris sebagai salah satu negara adidaya sepak bola dihancurkan oleh sekelompok pemain yang mewakili Amerika Serikat. Joe Gaetjens mencetak gol kemenangan yang memastikan kemenangan di Belo Horizonte.

Piala Dunia 1966, Korea Utara Utara menang 1-0 atas Italia. Pak Doo-Ik menuliskan namanya dalam sejarah Piala Dunia dengan gol yang mengejutkan tim kuat Italia dan membuat Azzurri tersingkir dari turnamen. Skuad Italia kembali ke Roma untuk dilempari tomat oleh fans yang tidak puas. Perjalanan Korea Utara berakhir di perempat final dengan kekalahan 5-3 dari Portugal.

Piala Dunia 1982, Aljazair menang 2-1 atas Jerman Barat. Aljazair lolos ke putaran final Piala Dunia di Spanyol sebagai tim yang tidak diperhitungkan. Mereka bermain untuk pertama kali. Gol Aljazair dicetak Rabah Madjer dan Lakhdar Belloumi. Jerman memperkecil ketinggalan lewat gol Karl-Heinz Rummenigge.

Piala Dunia 1990, Kamerun menang 1-0 atas Argentina. Tampil dengan status juara bertahan, Argentina memulai putaran final di Italia setelah kemenangan mereka yang terinspirasi Maradona di Meksiko 1986. Tetapi, Maradona tidak mampu menahan Kamerun membuat kejutan besar. Francois Omam-Biyik mencetak gol kemenangan di San Siro, Milan.

Piala Dunia 2002, Senegal menang 1-0 atas Prancis. Berstatus juara Piala Dunia 1998 dan juara Piala Eropa 2000, Prancis diharapkan tampil bagus di Piala Dunia di Korea Selatan dan Jepang. Tapi, Senegal yang bermain di Piala Dunia pertama kali, menggagalkan harapan Prancis. ben/AFP/G-1


Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Penulis : Benny Mudesta Putra, AFP

Komentar

Komentar
()

Top