Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Archipelago International Tandatangani Kesepakatan Franchise dengan Omar Development, Warifat Hospitality

A   A   A   Pengaturan Font

Manajemen dari grup hotel terbesar di Indonesia, Archipelago International mengumumkan penandatangan perjanjian kerjasama franchise jangka panjang dengan Warifat Hospitality Limited, anak perusahaan dari Jabal Omar Development Company (JODC), sebuah perusahaan besar yang terdaftar di Bursa Efek Arab Saudi, pada Rabu (26/9)

Perjanjian multi-hotel ini memberikan kewenangan kepadaWarifat Hospitality untuk mengembangkan dan memasarkan 3 merek hotel Archipelago International, yaitu Grand Aston, Aston, dan Harper, tidak terbatas hanya di Mekkah sebagai lokasi pengembangan utama JODC, namun juga di seluruh kawasan kerajaan Arab Saudi.

Hotel pertama yang akan dikembangkan adalah Jabal Omar Grand Aston dengan 560 kamar dan diharapkan selesai pada Juli 2019. Hotel berbintang 5 tersebut berada di lokasi premium serta memiliki jarak yang cukup dekat dengan Masjidil Haram, dan akan menjadi hotel pertama dari Archipelago International di Arab Saudi yang turut memegang peranan penting dalam pengembangan berkelanjutan pada taraf internasional.

"Secarastrategis, hal ini merupakan perjanjian bersejarah bagi perusahaan kami dan tentu saja untuk Indonesia, karena kami adalah manajemen hotel pertama yang berbasis di Indonesia yang akan memasuki Kawasan Kerajaan Arab Saudi," ungkap John Flood, President & CEO dari Archipelago International.

Yasser Faisal Al-Sharif, Chairman dari Warifat Hospitality dan CEO dari JODC mengatakan "Kami sangat antusias untuk memperlulas kemitraan kami dengan merek hotel Indonesia yang terkemuka dan mapan, terlebih dalam kerjasama franchise penggunanaan merek Grand Aston di Kerajaan Arab Saudi. Kami memiliki komitmen untuk menawarkan kepada tamu kami dari Indonesia, Malaysia, Brunei, dan Asia Tenggara sebuah pengalaman superior menginap di hotel yang disesuaikan dengan kebutuhan tertentu pada waktu mengunjungi kota suci Mekah dan Masjidil Haram." (ars)
Halaman Selanjutnya....

Komentar

Komentar
()

Top