![Antisipasi HIV/AIDS, Lapas Sampit Skrining Kesehatan Warga Binaan](https://koran-jakarta.com/images/article/antisipasi-hiv-aids-lapas-sampit-skrining-kesehatan-warga-binaan-240803085236.jpg)
Antisipasi HIV/AIDS, Lapas Sampit Skrining Kesehatan Warga Binaan
![Antisipasi HIV/AIDS, Lapas Sampit Skrining Kesehatan Warga Binaan](https://koran-jakarta.com/images/article/antisipasi-hiv-aids-lapas-sampit-skrining-kesehatan-warga-binaan-240803085236.jpg)
Foto : ANTARA/HO-Lapas Sampit
Sejumlah warga binaan Lapas Sampit jalani skrining kesehatan, Kota Sampit (1/8/2024).
Pasalnya, jumlah penghuni Lapas Kelas IIB Sampit saat ini lebih dari 900 orang, padahal kapasitas maksimal lapas itu idealnya hanya 220 orang.
"Diharapkan dengan adanya skrining rutin bisa mendeteksi dini adanya penyakit, sehingga penanganannya bisa lebih cepat untuk menghindari terjadinya penularan," pungkasnya.
HIV (Human Immunodeficiency Virus) adalah virus yang menyerang sistem kekebalan tubuh yang dapat melemahkan kemampuan tubuh melawan infeksi dan penyakit. AIDS (Acquired Immune Deficiency Syndrome) adalah kondisi di mana HIV sudah pada tahap infeksi akhir.
Virus ini bisa ditularkan melalui kontak cairan tubuh, seperti cairan vagina atau sperma saat melakukan aktivitas seksual, penggunaan jarum suntik secara bergantian.
Baca Juga :
Kota Bengkulu catat 42 kasus HIV selama 2024
Dalam skrining kesehatan ini petugas kesehatan dari Klinik Pratama Lapas Kelas IIB Sampit bekerja sama dengan Puskesmas Ketapang I. Kegiatan ini dipimpin oleh dr. Endah dari Puskesmas Ketapang I dan diawasi oleh dr. Kaharudin selaku dokter yang bertugas di Klinik Pratama Lapas Sampit.
Redaktur : Lili Lestari
Penulis : Antara
Komentar
()Muat lainnya