Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Anthony Ginting Mengkhawatirkan

Foto : ANTARA/Muhammad Adimaja

Ke 16 Besar I Ganda campuran Indonesia Melati Daeva Octavianti (kiri) dan Praveen Jordan mengembalikan kok ke arah lawannya pebulu tangkis ganda campuran India Ishaan Bhatnagar dan Tanisha Crasto pada babak kualifikasi Daihatsu Indonesia Masters 2022 di Istora Senayan, Jakarta, Rabu (8/6). Pasangan Jordan-Octavianti menang dengan skor 21-14, 16-21 dan 21-12.

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Dua tunggal putra Indonesia Anthony Sinisuka Ginting dan Chico Aura Dwi Wardoyo berhasil melaju ke babak kedua atau 16 besar Indonesia Masters 2022. Bertanding di Istora Senayan, Jakarta, Rabu (8/6) Anthony melewati hadangan wakil Thailand Kunvalut Vitidsarn, tapi mengkhawatirkan. Sempat tertinggal di gim pertama, Anthony yang merupakan unggulan keempat menang rubber game 16-21, 21-16, 21-18.

Untuk babak ketiga benar-benar membuat penonton "kesal" karena Ginting yang tertinggal jauh akhirnya terkejar oleh Kunvalut. Pada gim ketiga, Ginting awalnya tampil lebih baik. Ia menguasai jalannya permainan dan melesat unggul jauh 16-5. Lawan sempat mendekat saat kedudukan 19-13 untuk keunggulan Ginting.

Bahkan Kunvalut mengejar hingga 18-19. Para penonton Istora khawatir karena jarak begitu jauh bisa dipepet hanya beda satu angka. Namun akhirnya Ginting mengakhiri dengan 21-18. Anthony di babak 16 besar akan berhadapan wakil Thailand lainnya, Sitthikom Thammasin.

Tunggal Chico Aura Dwi Wardoyo memastikan tiket babak kedua setelah mengalahkan wakil India, Sameer Verma. Chico menang dua gim langsung atas pemain peringkat 30 dunia itu, 21-17, 21-15. Selepas laga pemain kelahiran 15 Juni 1998 itu mengaku sempat keteteran melawan Verma. Namun Chico bisa kembali fokus dan menyelesaikan pertandingan dengan kemenangan atas wakil India itu dengan tempo 45 menit.

"Pada gim pertama, saya sempat ketinggalan dan setelah itu saya fokus untuk mengejar poin demi poin. Saya sudah melakukan evaluasi pertandingan sejak malam dan mempersiapkan laga ini dengan baik," ujar pemain peringkat 46 dunia itu.

Dengan kemenangan atas Verma, Chico melaju ke babak 16 besar dan berhadapan dengan wakil Singapura Loh Kean Yew. Sementara itu, tunggal putri Indonesia Gregoria Mariska Tunjung mengaku sempat grogi saat tampil di babak pertama Indonesia Masters 2022 di Istora Senayan, Jakarta, Rabu yang disaksikan oleh ribuan penonton.

Beruntung Gregoria mampu mengatasi ketegangan dan menang dua gim langsung 21-14, 21-15 atas pebulu tangkis Thailand Phittayaporn Chaiwan. "Jujur ya, rasanya agak aneh bermain dengan banyak penonton seperti ini karena sudah lama tidak main dengan suasana ramai sekali. Tapi Puji Tuhan saya bisa mengatasi grogi dan main sesuai dengan strategi yang saya terapkan dari awal," ujar Gregoria yang pada babak 16 besar akan menghadapi unggulan keempat asal India, Pusarla V Sindhu.

Ganda campuran Indonesia, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti juga berhasil melaju ke babak kedua atau 16 besar. Kepastian itu mereka dapatkan usai mengalahkan wakil India, Ishaan Bhatnagar/Tanisha Crasto, melalui rubber game, 21-14, 16-21, dan 21-12.

Usai pertandingan, Praveen mengatakan bahwa dia dan Melati harus bekerja keras untuk meraih kemenangan. Kemenangan pada partai perdana ini dinilai sangat penting bagi Praveen/Melati untuk melalui laga selanjutnya. Motivasi itulah yang membuat juara All England 2020 tersebut tampil habis-habisan pada babak pertama ini.

"Ya motivasi ya kami harus melewati ini. Saya juga sudah bilang sama Meli, kita harus bisa lewati match ini dulu. Jadi ya step by step," ujar Praveen. Pada babak 16 besar, Praveen/Melati akan bertemu antara pemenang dari pasangan Indonesia Rinov Rivaldy/Pihta Haningtyas Mentari versus wakil dari Malaysia Chen Tang Jie/Valeree Siow.

Salah Strategi

Jonatan Christie gagal melaju ke babak 16 besar Indonesia Masters 2022 usai kalah dari wakil Tiongkok, Zhao Jun Peng lewat duel ketat tiga gim. Jojo kalah dengan skor 21-10, 14-21, 11-21. Usai pertandingan, Jojo mengatakan sebenarnya gim pertama sudah berjalan sesuai strategi. Namun,pada gim kedua dan penentuan Zhao Jun Peng berhasil membaca permainannya.

"Pertama pastinya bersyukur bisa menyelesaikan pertandingan tanpa cedera. Hari ini gim pertama sudah melakukan strategi dengan baik. Tapi, di gim kedua mungkin musuh sudah membaca," ujar Jojo. "Justru saya lebih terlambat mengubah strategi. Harusnya saya bisa mengubahnya lebih cepat. Dia mendapatkan lumayan banyak poin," sambungnya. ben/G-1


Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Penulis : Benny Mudesta Putra

Komentar

Komentar
()

Top