Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Andy Murray Tersingkir

Foto : AFP/ SAEED KHAN
A   A   A   Pengaturan Font

Andy Murray harus menelan kekecewaan saat tersingkir di babak pertama Australia Terbuka, yang bakal menjadi grand slam terakhirnya.

MELBOURNE - Kejutan besar terjadi di babak pertama Grand Slam Australia Terbuka. Secara tragis, petenis tunggal putra Inggris, Andy Murray, harus menerima kenyataan pahit tersingkir di babak pertama, Senin (14/1).

Murray dikalahkan oleh petenis Spanyol unggulan ke-22, Roberto Bautista Agut, dalam drama lima set selama empat jam lebih 14 menit. Andy Murray takluk dengan skor 4-6, 4-6, 7-6(5), 7-6(4), dan 2-6. Hasil ini tentunya membuat Murray sangat kecewa karena Australian Terbuka 2019 adalah turnamen terakhirnya.

Seperti diketahui, Andy Murray sudah menyatakan akan pensiun setelah gelaran Australian Terbuka. Kondisi kesehatan yang tak kunjung membaik setelah operasi panggul pada tahun 2017 menjadi alasan Andy Murray gantung raket di usia 31 tahun.

Cedera itu memang tampak terlihat memengaruhi permainan Murray pada laga kali ini. Sempat mengimbangi permainan Bautista di set pertama, Murray mulai terlihat kelelahan di set kedua. Hal itu tecermin ketika langkah dan gerakan Murray sudah tidak segesit saat set pertama. Murray memperlihatkan mimik kelelahan sembari sesekali memegang pinggangnya. Kalah di dua set pertama, Murray berhasil bangkit dan memenangi set ketiga. Andy Murray dengan susah payah menang di set ketiga dengan skor 7-6.

Aksi Murray di poin terakhir set ketiga langsung mendapat sambutan meriah dari penonton. Hal serupa terjadi di set keempat ketika Murray memaksa Roberto memainkan set kelima setelah menang 7-6. Pada set penentuan, faktor stamina menjadi penentu hasil pertandingan. Pada saat tertinggal 1-5, Murray mendapatkan tepuk tangan berdiri dari seisi Melbourne Arena, termasuk dari sang ibu, Judy Murray. Perlawanan Murray akhirnya terhenti setelah kalah di set penentuan dengan skor 2-6.

Sepanjang kariernya, Murray sukses mengoleksi tiga gelar Grand Slam, satu ATP World Tour Finals, 14 ATP Masters 1000, dan dua medali emas Olimpiade. Gelar Grand Slam diraih di Amerika Serikat Terbuka 2012 serta Wimbledon pada tahun 2013 dan 2016. Adapun medali emas diraih di Olimpiade London 2012 dan Olimpiade Rio 2016.

Sebelumnya, mantan juara Rafael Nadal menang mudah 6-4, 6-3, dan 7-5 atas harapan tuan rumah James Duckworth, Senin. Petenis Spanyol unggulan kedua terpaksa menarik diri dari turmamen pemanasan di Brisbane akibat cedera paha, sehingga sempat menimbulkan keraguan untuk tampil di turnamen pertama grand slam tahun ini. Namun, ia berhasil meredakan ketakutan di Rod Laver Arena melawan lawan yang sering melakukan kesalahan.

"Suatu hal yang normal bila permulaan itu sulit, tetapi setiap saya merasa lebih baik, membuat saya merasa lebih percaya diri," kata Nadal usai pertandingan.

Nadal pada pertandingan babak kedua akan bertemu pemenang antara petenis Australia lainnya, Matthew Ebden dan Jan-Lennard Struff dari Jerman.

Langkah Nadal juga diikuti petenis legendaris Swiss, Roger Federer yang sukses menundukkan Denis Istomin 6-3, 6-4, 6-4.

Sharapova Melaju

Di bagian putri, mantan ratu tenis dunia Maria Sharapova memulai dengan mulus setelah tanpa kesulitan menang mudah pada laga babak pertama Australia Terbuka. Bahkan, petenis asal Russia itu memetik kemenangan tanpa kehilangan satu gim pun alias double bagel saat menghadapi petenis kualifikasi, Harriet Dart.dengan 6-0, 6-0. Sharapova hanya butuh 63 menit untuk menuntaskan perlawanan Dart yang untuk pertama kalinya tampil di babak utama Australia Terbuka.

Di babak kedua, Sharapova akan menghadapi Rebecca Peterson. Petenis asal Swedia itu lolos usai mengalahkan Sorana Cirstea 6-4, 6-1. Ant/S-2


Redaktur : Sriyono
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top