Andrea Dovizioso Pensiun Dini dari MotoGP

PARIS - Andrea Dovizioso, peraih posisi runner-up tiga kali MotoGP, Kamis (4/8) waktu setempat, mengumumkan rencananya untuk pensiun bulan depan usai Grand Prix San Marino. Pemenang 24 balapan pada semua kategori dan juara dunia 125cc pada tahun 2004 tersingkir setelah paruh pertama yang sulit musim ini. Dia hanya mengumpulkan 10 poin untuk tim satelit RNF Yamaha.

Pembalap penguji tim asal Jepang, Cal Crutchlow, akan menggantikan Dovizioso usai MotoGP San Marino untuk enam putaran tersisa musim ini. Dovizioso, 36, dipanggil di pertengahan musim lalu untuk menggantikan Franco Morbidelli ketika dipromosikan ke tim pabrikan Yamaha.

Managing Director Yamaha, Lin Jarvis, menyebut keahlian dan pengalaman Dovizioso yang luar biasa ketika mereka menawarinya kontrak hingga akhir 2022 pada pertengahan tahun lalu. "Sayangnya, Andrea telah kesulitan untuk mengeluarkan potensi maksimal dari M1 dan dengan demikian hasilnya belum terlihat. Itu telah menciptakan frustrasi yang dapat dimengerti bagi Andrea," jelas Jarvis.

"Akhirnya selama liburan musim panas, dia mengonfirmasi kepada kami keinginannya untuk pensiun sebelum akhir musim," sambungnya. Dovizioso mengatakan bahwa MotoGP telah banyak berubah sejak terakhir membalap untuk Yamaha pada 2012.

Situasinya sangat berbeda sejak saat itu. Dia tidak pernah merasa nyaman dengan motor dan belum bisa memaksimalkan potensinya meskipun ada bantuan berharga tim dan seluruh Yamaha. Hasilnya tetap negatif. Dia akan berada di grid untuk terakhir kalinya pada balapan di Misano pada 4 September. Menjelang Grand Prix Inggris akhir pekan ini berada di urutan ke-22 di klasemen pembalap.

Dovizioso naik ke MotoGP pada 2008 dan memenangkan 15 balapan di kategori teratas. Dia nyaris menjadi juara dunia tahun 2017 dan kembali menjadi runner-up tahun 2018 dan 2019, masing-masing di bawah Marc Marquez dari Honda. Dovizioso telah membalap untuk Honda (2008-2011), sebelum tugas pertama dengan Yamaha (2012), kemudian Ducati hingga 2020. ben/AFP/G-1