Nasional Mondial Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Ambisi Serena Raih Gelar ke-24 Grand Slam Pupus

Foto : wtatennis.com

Serena Williams

A   A   A   Pengaturan Font

PARIS-Upaya terbaru Serena Williams untuk meraih gelar ke-24 Grand Slam terhenti di babak 16 besar Perancis Terbuka, Minggu (6/6) waktu setempat. Kekalahan dialami Serena beberapa jam setelah Roger Federer menarik diri.

Serena Williams yang berusia 39 tahun, masih terpaut satu gelar dari rekor sepanjang masa Margaret Court untuk tunggal Grand Slam, kalah 6-3, 7-5 dari unggulan ke-21 Elena Rybakina dari Kazakhstan. Sementara Federer mengundurkan diri sebagai tindakan pencegahan untuk melindungi tubuhnya guna persiapan bertanding di Wimbledon.

Serena asal Amerika Serikat itu memenangkan gelar terakhir dari tiga gelar Roland Garros pada tahun 2015, dan belum pernah melampaui putaran keempat di Paris sejak kalah di final 2016.

"Itu benar-benar dekat. Saya sangat dekat. Secara harfiah ada satu poin di sini, satu poin di sana, yang bisa mengubah seluruh jalannya pertandingan," ujar Serena. "Saya tidak memenangkan poin-poin itu. Itu seperti benar-benar bisa mengubah segalanya," sambungnya.

Tersingkirnya Serena menyisakan hanya dua dari 10 unggulan di bagian putri dalam kompetisi tersebut, juara bertahan Iga Swiatek dan runner-up tahun lalu Sofia Kenin.

Serena yang meskipun tiba di Paris hanya dengan satu kemenangan di lapangan tanah liat musim ini, berharap dia mampu meraih gelar karena absennya Simona Halep, serta mundurnya Ashleigh Barty dan Naomi Osaka lebih awal.

Tapi yang terjadi justru sebaliknya, dia tetap tanpa gelar Grand Slam sejak memenangkan Australia Open 2017 pada tahap awal kehamilannya.

"Saya berada di tempat yang jauh lebih baik daripada ketika saya tiba di sini," ujar Serena. "Anda tahu, (saya) benar-benar berusaha memenangkan pertandingan, karena itu adalah musim yang sangat sulit bagi saya di lapangan tanah liat," sambungnya.

Serena yang memulai debutnya di Roland Garros pada 1998, menolak menjelaskan apakah ini akan menjadi French Open terakhirnya.

"Saya pasti tidak memikirkannya sama sekali. Saya pasti hanya memikirkan hal-hal lain tetapi tidak tentang itu," ujarnya.

Rybakina, 21, kelahiran Rusia, memperpanjang catatan terbaiknya di turnamen besar saat dia melaju ke perempat final pertamanya. Dia akan menghadapi Anastasia Pavlyuchenkova untuk memperebutkan satu tempat di babak empat besar.

"Saya sangat senang dengan pertandingan saya, itu luar biasa," ujar Rybakina, yang pada usia 22 adalah pemain dengan peringkat tertinggi yang tersisa. ben/AFP


Redaktur : M. Selamet Susanto
Penulis : Benny Mudesta Putra

Komentar

Komentar
()

Top