Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Foto Video Infografis
Pembiayaan UMKM

Alokasi KUR Pertanian 2022 Bakal Ditingkatkan

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Alokasi Kredit Usaha Rakyat (KUR) pertanian pada 2022 berpotensi meningkat dari ketetapan awal sebesar 90 triliun rupiah. Peningkatan tersebut sebagai dukungan untuk menjaga stabilitas pangan di dalam negeri.

"Jumlah ini merupakan alokasi yang bisa dinaikkan, bukan plafon. Tahun lalu 70 triliun rupiah," ujar Menteri Koordinator (Menko) bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, dalam Rapat Koordinasi Nasional Pengendalian Inflasi 2022 yang dipantau secara daring di Jakarta, Kamis (18/8).

Pemberian KUR pertanian adalah salah satu upaya untuk memastikan ketersediaan pangan dan pasokan, yang merupakan langkah 4K dalam menjaga stabilitas dan daya beli dari Tim Pengendalian Inflasi Pusat (TPIP), meliputi keterjangkauan harga, ketersediaan pangan dan pasokan, kelancaran distribusi, serta komunikasi efektif.

Selain memberikan fasilitas KUR pertanian, Airlangga menyebutkan langkah menjaga ketersediaan juga dilakukan antara lain melalui penguatan cadangan beras oleh Perum Bulog yang relatif aman, dengan saat ini ada sebanyak satu juta hingga 1,5 juta ton cadangan beras.

Baca Juga :
Upgrade Skill UMKM

Dari segi keterjangkauan, pemerintah memberikan stimulus ekonomi berupa bantuan sosial, baik dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) maupun Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD). Kemudian dalam kelancaran distribusi, Airlangga menuturkan perlu diupayakan kerja sama antardaerah, dimana saat ini jumlah kerja sama antardaerah sudah meningkat dari sebanyak 93 daerah pada 2021 menjadi 111 daerah yang berpartisipasi.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top