Allegri Kecewa Berat

TURIN - Pelatih Juventus Massimiliano Allegri mengatakan kekalahan 3-0 di kandawng sendiri melawan Real Madrid di leg pertama perempat final, Rabu (4/4) dini hari WIB, sulit diterima. Kekalahan di Alianz Stadium itu menjadi yang pertama pada kompetisi tingka Eropa di kandang bagi Juventus dalam lima tahun terakhir.

Allegri berpikir timnya bermain dengan sampai menit kedelapan babak kedua. Tim tamu unggul dua gol termasuk lewat tembakan salto Cristiano Ronaldo, dan klub asal Turin harus kehilangan playmaker Paulo Dybala yang diusir karena akumulasi kartu kuning.

"Kekalahan 0-3 sulit untuk dicerna, kami memainkan pertandingan yang bagus untuk satu jam pertama tetapi kemudian semuanya berbalik melawan kami," ujar Allegri.

"Mereka benar-benar menghancurkan, itu sebabnya mereka telah memenangkan begitu banyak gelar selama beberapa tahun terakhir. Setelah kami bermain dengan 10 orang, menjadi tidak mungkin untuk membalikkan situasi," sambungnya.

Juve menang 16 kali dan imbang 11 dari 27 pertandingan Eropa mereka sejak kekalahan 0-2 dari Bayern Munich di perempat final kompetisi 2012-2013 saat masih di bawah Antonio Conte. Sejak itu, mereka telah mencapai dua final Liga Champions, kalah dari Barcelona dan kemudian Real Madrid di Cardiff Juni lalu.

"Saya pikir kami telah meningkat sejak laga Cardiff. Kini kami harus memulai lagi dan berpikir tentang gelar lain," ujar Allegri. ben/AFP/ S-1