Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Alcaraz dan Sinner Terhenti di Perempat Final

Foto : PIERRE-PHILIPPE MARCOU / AFP

Carlos Alcaraz dari Spanyol mengembalikan bola ke Andrey Rublev dari Rusia selama pertandingan tenis perempat final turnamen ATP Tour Madrid Open 2024 di Caja Magica di Madrid, Rabu (1/5).

A   A   A   Pengaturan Font

MADRID - Unggulan kedua Carlos Alcaraz gagal dalam upayanya mempertahankan gelar dan 14 kemenangan beruntun di Madrid Open. Dia kalah dari tangan Andrey Rublev di perempat final, Kamis (2/5). Sementara itu, unggulan teratas Jannik Sinner mengundurkan diri dari turnamen karena cedera pinggul kanan.

Rublev mengalahkan petenis favorit tuan rumah Alcaraz 4-6, 6-3, 6-2 untuk mencapai semifinal. Rublev yang menjadi unggulan ketujuh kalah dalam lima pertandingan terakhirnya melawan penghuni peringkat tiga besar itu. Dia juga mengalami empat kekalahan beruntun menjelang Madrid Open.

Semua itu tampak seperti kenangan masa lalu di perempat final melawan Alcaraz. Rublev memaksimalkan kekuatannya untuk mengejutkan pemain peringkat tiga dunia asal Spanyol itu dan mencapai semifinal di turnamen Masters 1000 ketujuh kali baginya.

Alcaraz melewatkan turnamen lapangan tanah liat di Monte Carlo dan Barcelona bulan lalu karena cedera lengan bawah dan memerlukan tie break set ketiga untuk mengalahkan finalis tahun lalu Jan-Lennard Struff di putaran keempat. Dia tidak bisa menahan Rublev, usahanya untuk menjadi orang pertama yang memenangkan tiga gelar berturut-turut di Madrid Open terhenti.

"Saya pikir kuncinya adalah benar-benar tenang sepanjang pertandingan," ujar Rublev. Kini dia memiliki setidaknya satu kemenangan menghadapi lawan dari peringkat 10 besar dunia saat ini. Alcaraz memainkan set pertama dengan meyakinkan. Namun Rublev bangkit untuk merebut dua set berikutnya dan menyelesaikan pertandingan hanya dalam waktu kurang dari dua jam.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Penulis : Benny Mudesta Putra, AFP

Komentar

Komentar
()

Top