Aktivitas Pusat Perbelanjaan Berjalan Normal

JAKARTA - Aktivitas perdagangan di pusat perbelanjaan dan mal Ibu Kota Jakarta berjalan normal. Warga Ibu Kota tidak terpengaruh atas aksi teror yang dilakukan teroris di Surabaya dan Sidoharjo

Pantauan Koran Jakarta, di Kawasan Mangga Dua, Jakarta Utara dan Pusat Perbelanjaan di Tanah Abang, Jakarta Pusat. terpantau normal. Tidak ada pengamanan khusus yang disiagakan di depan ITC dan Mal Mangga Dua. Para pengunjung dapat lalu-lalang seperti biasa di tempat perbelanjaan yang ramai tersebut. "Enggak ada, kita enggak ada pengamanan khusus, biasa saja. Paling kita lebih waspada saja," kata seorang petugas keamanan, Senin (14/5)

Tidak berbeda dengan kawasan Tanah Abang, Jakarta Pusat. Sejumlah kios atau toko pakaian di sejumlah blok tetap padat dan ramai. Baik itu Blok A, Blok B maupun di Metro Tanah Abang. Sejak pukul 07.00, hilir mudik warga Jakarta dan beberapa yang bersasal dari daerah sudah lalu lalang di lorong-lorong Metro Tanah Abang.

Sementara itu, jalan -jalan yang menuju kawasan Tanah Abang sejak pagi hari sudah padat. Kepadatan mulai terlihat dari depan TPU Karet Bivak hingga pertokoan Tanah Abang. "Macet banget, saya datang dan pulang dari Tanah Abang terjebak macet parah," ujar Kinza, salah seorang pengujung.

Lia, seorang pedagang pakaian, menuturkan bahwa tidak ada perubahan berarti dari segi jumlah pengunjung pasca rentetan ledakan di Surabaya. Ia mengatakan, jumlah pengunjung hari ini tidak jauh berbeda dengan jumlah pengunjung di hari biasa. "Kayaknya enggak begitu pengaruh. Sejak pagi Metro Tanah Abangs sidah padat. Mungkin karena jelang Ramadan dan Idul Fitri," ujarnya.

Penjagaan Ketat

Sementara itu, penjagaan di seluruh gerbang masuk Polda Metro Jaya diperketat. Bahkan, semua gerbang ditutup dan yang berkepentingan harus memarkir di luar Polda Metro dan masuk lewat pintu pejalan kaki. Beberapa anggota kepolisian, dengan rompi antipeluru dan menggenggam senjata laras panjang, berjaga di pintu masuk, sejak pagi.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Argo Yuwono membenarkan penjagaan ketat di seluruh pintu masuk Polda Metro Jaya akibat maraknya aksi teror bom beberapa hari ini. "Iya, untuk antisipasi," kata dia.

Kepolisian menyatakan, penjagaan ketat ini akan terus dilakukan hingga kondisi semuanya kembali kondusif, tentunya masyarakat juga diimbau agar jangan mudah percaya dengan berita hoaks di media sosial tidak resmi. Jika mendapatkan kabar apa pun, awak media juga diminta bekerja sama untuk segera konfirmasi, lalu menginformasikan ke masyarakat dengan sebenar-benarnya.

emh/ant/P-5