Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Akses Tol Makassar New Port Segera Dibangun

Foto : Istimewa

Pengembangan Makassar New Port (MNP), Sulawesi Selatan.

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Untuk mendukung kelancaran logistik dan pertumbuhan ekonomi di wilayah Indonesia Timur, jalan akses tol menuju Makassar New Port (MNP) telah siap dibangun. MNP merupakan salah satu Proyek Strategis Nasional (PSN) milik PT Pelabuhan Indonesia (Persero) atau Pelindo.

Pembangunan Jalan Akses Tol MNP yang juga merupakan bagian dari Proyek Strategis Nasional (PSN) Jalan tol Makassar - Maros - Sungguminasa - Takalar (Mamminasata) ini dikerjakan oleh PT Nusantara Infrastructure Tbk melalui PT Wijaya Karya (Persero) Tbk sebagai kontraktor pembangunan.

Direktur Utama PT Nusantara Infrastructure Tbk. Ramdani Basri mengatakan, pembangunan jalan akses tol Makassar New Port ini merupakan lanjutan dari komitmen Perseroan untuk berkontribusi mendorong pembangunan infrastruktur berkelanjutan dengan menciptakan konektivitas daerah, khususnya di Kota Makassar, Sulawesi Selatan.

"Kehadiran tol MNP ini diharapkan dapat mendorong pertumbuhan ekonomi, distribusi logistik dan memperlancar jalur ekspor dan impor serta menjadi salah satu solusi dalam mengurai kemacetan bagi angkutan barang atau logistik dengan akses langsung dari dan menuju ke MNP," kata Ramdani dalam keterangan tertulisnya, Rabu (9/2).

Dia menambahkan MNP Tahap 1A dioperasikan sejak November 2018, sedangkan Tahap 1B dan 1C sedang dikerjakan. Kondisi eksisting MNP saat ini telah memiliki lapangan penumpukan peti kemas seluas 16 hektare dengan panjang dermaga 360 meter, yang dengan hadirnya akses jalan tol MNP pada tahun 2023 diproyeksikan mampu melayani 900 ribu TEUs peti kemas. Kedepannya, secara total untuk Tahap 1 MNP memiliki dermaga dengan panjang 1.600 meter dan lapangan penumpukan petikemas seluas 50 hektare dengan kapasitas 2,5 juta TEUs.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Mohammad Zaki Alatas

Komentar

Komentar
()

Top