Akselerasi Mantap Skutik Hibrida

Untuk melawan dominasi Yamaha NMax, Honda mengeluarkan Honda PCX pada Desember 2017. Namun tampaknya Honda belum puas, sehingga meluncurkan model tercanggih dengan mesin hibrida sebagai senjata pamungkas. Honda PCX Hybrid yang dijual pada Indonesia International Motor Show (IIMS) 2018, cukup lumayan. Model ini terjual sebanyak sebanyak 40 unit dari total penjualan PCX sebanyak 390 unit. Skutik yang mendapat pengghargaan The Best Scooter pada IIMS 2018 ini memiliki desain, fitur, dan nilai jual kembali cukup tinggi.

"Kami berkomitmen melengkapi suguhan produk terbaik kami ini dengan layanan purna jual terbaik di seluruh Indonesia," ujar General Manager Sales Division PT Astra Honda Motor (AHM) Didi Kwok.

PCX Hybrid merupaan motor pertama di Indonesia yang mengusung teknologi hibrida yaitu perpaduan antara mesin bakar dan mesin listrik. Dengan kombinasi mesin ini membuat konsumsi bahan bakar menjadi lebih irit meski tidak cukup signifikan karena PCX non hibrida juga cukup efisien. Direktur Pemasaran PT AHM Thomas Wijaya menjelaskan PCX versi bensin sudah hemat, sehingga model hybrid-nya hanya tambah irit sedikit saja.

"Berdasarkan hasil tes yang kami lakukan 2-3 persen lebih irit jadi memang tidak signifikan karena kan PCX yang biasa juga sudah irit," ungkap dia. PCX Hybrid ini, kata Thomas, memiliki tarikan awal lebih bertenaga dibandingkan versi bensinnya. Itu membuat PCX Hybrid seperti menggendong mesin dengan kapasitas yang lebih besar, meski sebenarnya menggunakan mesin yang sama.

Karena adanya tambahan mesin hibrida membuat tarikan mesin PCX Hybrid menjadi lebih kuat. Pada tarikan tiga detik pertama motor ini semakin kuat, sehingga sensasinya seperti menggunakan mesin yang lebih besar. All New Honda PCX Hybrid memiliki tiga mode berkendara yaitu D, S dan Indling yang disematkan pada stang sebelah kiri.
Halaman Selanjutnya....