Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Foto Video Infografis

Akhirnya Kementerian ESDM Terjunkan 104 Personel Bantu Evakuasi di Kawasan Gunung Semeru

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) telah menurunkan Tim ESDM Siaga Bencana untuk membantu proses evakuasi dan pemulihan di wilayah terdampak bencana erupsi Gunung Semeru. Sekretaris Jenderal Kementerian ESDM Ego Syahrial mengatakan, sebanyak 104 personel terdiri dari tim penyelamat, logistik, dan tim medis dikerahkan menuju Kabupaten Lumajang, Jawa Timur.

"Sebagaimana arahan Menteri ESDM, Tim siaga bencana ESDM agar segera dikerahkan dan bergerak cepat guna melakukan evakuasi dan pemulihan di wilayah terdampak erupsi Gunung Semeru. Kita akan bahu membahu dan terus berkoordinasi dengan instansi terkait agar proses recovery berjalan dengan lancar," ucapnya melalui siaran pers dikutip Senin (6/12).

Selain itu, Direktur Teknik dan Lingkungan Mineral dan Batu bara Kementerian ESDM Lana Saria menyebutkan, terdapat 20 tim tanggap darurat dari 19 perusahaan tambang dan 1 tim dari Forum Komunikasi Pemerhati Tambang (Forkompeta) Jawa Timur yang telah diterjunkan.

"Data per hari ini, sudah ada 19 perusahaan dan 1 tim dari Forkompeta Jawa Timur yang menurunkan Tim Tanggap Darurat untuk membantu pemulihan dan evakuasi pada wilayah terdampak erupsi Gunungapi Semeru," terangnya.

Setelah itu, Tim Tanggap Darurat ini akan membantu pelaksanaan penyaluran kebutuhan logistik dan pemulihan kesehatan pada daerah terdampak erupsi. Tim ESDM Siaga Bencana juga terus berkoordinasi dengan Posko Komando Operasi Penanganan Bencana, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), dan Badan SAR Nasional.

"Kami sudah meminta ke perusahaan untuk dapat memberikan kontribusi bantuan pada daerah terdampak erupsi Gunung Semeru, yakni untuk menyiapkan Tim Tanggap Darurat, pemberian bantuan logistik kepada korban bencana, persiapan peralatan awal dan lanjutan apabila terjadi eskalasi erupsi Gunung Semeru," ujarnya.

Perlu diketahui, Gunung Semeru mengalami erupsi pada Sabtu (4/12), pukul 15.00 WIB. Gunung ini terletak di dua kabupaten, yakni Malang dan Lumajang. Pada saat erupsi, Gunung Semeru mengeluarkan lava pijar, suara gemuruh serta asap pekat berwarna abu-abu. Erupsi Gunung Semeru kali ini tidak hanya menimbulkan kerusakan materi, tetapi juga korban jiwa.


Editor : Fiter Bagus
Penulis : Zulfikar Ali Husen

Komentar

Komentar
()

Top