Agresif Salurkan Pembiayaan, Laba CNAF Semester I-2022 Tumbuh 90,1%
Jajaran Direksi CNAF berbincang usai pemaparan kinerja semester I-2022 di Jakarta, Rabu (24/8)
JAKARTA- Sepanjang semester I-2022, PT CIMB Niaga Auto Finance (CIMB Niaga Finance/CNAF) sangat agresif menyalurkan pembiayaan. Hal itu yang menumbuhkan laba sebelum pajak (profit before tax/PBT) perusahaan tersebut tumbuh 90,1 persen menjadi 246 miliar rupiah dibandingkan periode yang sam tahun sebelumnya atau year on year (yoy) yang tercatat sebesar 129 miliar rupiah.
Presiden Direktur CIMB Niaga Finance, Ristiawan Suherman dalam acara paparan kinerja tengah tahun 2022 yang berlangsung di GOR Seskoal, Jakarta, Rabu {24/8) mengatakan pencapaian laba tersebut merupakan kontribusi dari pendapatan bunga yang meningkat 57,4 persen (yoy) menjadi 465 miliar rupiah dan fee based income yang tumbuh 37 persen (yoy) menjadi 123 miliar rupiah. Sedangkan pos beban hanya tumbuh 33 persen (yoy) menjadi 342 miliar rupiah.
"Kinerja ini ditopang dengan berbagai inisiatif agar angka-angka tetap sehat. Digitalisasi sejak 2019 juga berdampak positif terhadap cara kita me-manage operating expenses (opex)," kata Ristiawan.
Kinerja positif tidak terlepas dari realisasi penyaluran pembiayaan yang agresif di paruh pertama tahun ini. Piutang pembiayaan mencapai 5,74 triliun rupiah, tumbuh sampai dengan 64,8 persen (yoy), jauh di atas rata-rata pertumbuhan industri multifinance sebesar 4,98 persen.
Lebih lanjut dijelaskan, pembiayaan mobil baru tumbuh 127 persen (yoy) menjadi 1,46 triliun rupiah, didukung stimulus diskon PPnBM dari pemerintah. Sedangkan pembiayaan mobil bekas naik 95 persen menjadi 1,79 triliun rupiah dan dana tunai (refinancing) ikut meningkat signifikan 93 persen menjadi 1,20 triliun rupiah sampai semester I 2022.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Vitto Budi
Komentar
()Muat lainnya