Nasional Mondial Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Ada Apa Sampai Perwira Menengah Polri Minta Maaf Kepada Jenderal Bintang Dua Paspampres?

Foto : Istimewa

Potongan video saat sejumlah anggota Paspampres mendatangi Mapolres Jakarta.

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Kapolres Metro Jakarta Barat Ady Wibowo mengaku sudah menghadap Komandan Paspampres, Mayjen Agus Subiyanto dan meminta maaf. Ada apa sampai perwira menengah Polri ini meminta maaf langsung kepada jenderal bintang dua Paspampres?

Rupanya, itu buntut dari kericuhan yang terjadi di Pos Penyekatan PPKM Darurat di jalan Daan Mogot, Jakarta Barat. Seperti diketahui, sebuah video viral di media sosial. Video tersebut menggambarkan seorang anggota Paspampres yang belakangan diketahui bernama Praka Izroi Gajah diperiksa secara kasar saat hendak melintas pos penyekatan untuk kembali ke satuannya.

Dalam video itu tampak Praka Izroi didorong-dorong hingga badannya mepet ke mobil water canon polisi yang disiagakan di pos penyekatan. Dalam video itu Praka Izroi coba menjelaskan jika dirinya adalah anggota Paspampres. Tapi, penjelasan Praka Izroi direspon oleh seorang anggota polisi dengan ucapan bernada arogan. "Kalau kamu Paspampres memang kenapa?"

Ucapan itulah yang kemudian berbuntut panjang. Malam harinya, sejumlah anggota Paspampres mendatangi Mapolres Jakarta Barat untuk mencari polisi yang mengucapkan kata-kata arogan tersebut.

Untuk meredam situasi, Kapolres Jakarta Barat, Kombes Ady Wibowo langsung menghadap Danpaspampres, Mayjen Agus Subiyanto untuk menjelaskan duduk perkara yang terjadi di pos penyekatan, seraya meminta maaf atas perlakuan arogan dari anggotanya.

Kata Kombes Ady, kericuhan di Jalan Daan Mogot dipicu oleh kesalahpahaman dari anggotanya. Tapi sekarang persoalan itu sudah selesai setelah dirinya menghadap langsung Danpaspampres.

"Permasalahan ini sudah selesai, saya juga sudah minta maaf secara langsung kepada Danpaspamres," kata Ady.

Sementara empat personel polisi yang bersikap kasar saat memeriksa Praka Izroi di pos penyekatan telah ditarik. Bahkan, keempat personel itu sedang diperiksa oleh Bagian Propam Polda Metro Jaya.

"Empat personel yang terlibat cek-cok dengan Praka Izroi sedang diperiksa oleh Bid Propam untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya," kata perwira menengah Polri tersebut.


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Agus Supriyatna

Komentar

Komentar
()

Top