Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Foto Video Infografis

Ada Apa Sampai DPR dan Presiden Diminta Segera Panggil Kapolri

Foto : Istimewa

Direktur Eksekutif ICJR, Erasmus Napitupulu.

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Direktur EksekutifInstitute of Criminal Justice Reform (ICJR) Erasmus Napitupulu meminta agar DPR dan Presiden Jokowi segera panggil Kapolri, Jenderal Listyo Sigit Prabowo. Ada apa Sampai DPR dan Presiden diminta segera memanggil orang nomor satu di Polri tersebut?

Menurut Erasmus, dalam pemberitaan dan media sosial di Indonesia saat ini terus diramaikan #PercumaLaporPolisi, dan kritik masyarakat terhadap institusi Polri. Sepekan terakhir muncul berbagai keluhan masyarakat berkaitan dengan tindak tidak profesional anggota kepolisian yang cukup jamak terjadi.

"Paling tidak pada berbagai kasus,penyelidikan perkara perkosaan anak di Luwu Timur, Sulawesi Selatan yang tidak sesuai dengan prosedur perlindungan hak korban, tindakan kekerasan terhadap mahasiswa yang menggelar aksi pada peringatan ulang tahun kota Tangerang, penetapan tersangka bagi warga yang diserang oleh preman dan, tindakan kekerasan polisi lalu lintas terhadap warga yang terjadi di Deli Serdang, Sumatera Utara," kata Erasmus dalam keterangannya yang diterima Koran Jakarta, Rabu (20/10).

Kemudian, lanjut Erasmus,mulai dari 14 Oktober 2021, muncul sejumlah serangan yang diduga dilakukan oleh anggota-anggota kepolisian terhadap seorang warga yang mengekspresikan kekecewaannya lewat cuitannya terhadap institusi polri. Tindakan- tindakan tersebut dilakukan bahkan sampai dengan bentuk pengancaman dan upaya peretasan akun yang sudah masuk ke dalam bentuk tindak pidana.

"Pada 17 Oktober 2021, media sosial juga diramaikan oleh sebuah video yang mempertunjukkan kesewenangan anggota kepolisian memaksa meminta akses telepon genggam milik seseorang, tanpa adanya surat perintah penggeledahan dari pengadilan dan tanpa kejelasan tuduhan pidana yang dijatuhkan," katanya.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Agus Supriyatna

Komentar

Komentar
()

Top