“Academy of Pop" Promosikan Industri Kreatif Lokal ke Tingkat Global
(Dari kiri) Direktur Retail Banking BNI Corina Leyla Karnalies, Founder Academy of Pop Simon Fuller, dan Direktur Marketing Telkomsel Derrick Heng dalam acara pre-launching AOP di Jakarta, Jumat (20/9).
JAKARTA - Program pencarian bakat Academy of Pop (AOP) berkomitmen untuk mempromosikan industri kreatif lokal ke tingkat global sekaligus menjadikan Indonesia sebagai pusat global performer pertama di Asia tenggara.
Founder AOP Simon Fuller menyampaikan bahwa Academy of Pop akan menjadi panggung di mana budaya dan talenta Indonesia mendapatkan pengakuan internasional.
"Indonesia akan menjadi pusat bagi para artis dan performer dari Asia Tenggara dan sekitarnya, mencetak bintang-bintang baru yang akan mengangkat nama bangsa di panggung internasional," kata Simon dalam pra-peluncuran AOP di Jakarta, Jumat (20/9).
Simon menjelaskan, AOP berkolaborasi bersama BNI dan Telkomsel dengan memanfaatkan teknologi digital untuk menjangkau bakat-bakat dari seluruh pelosok Indonesia.
Menurut Founder American Idol dan So You Think You Can Dance tersebut, kolaborasi ini merupakan kesempatan baru bagi Indonesia sebagai negara yang kaya akan keragaman suku dan budaya.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Ilham Sudrajat
Komentar
()Muat lainnya