Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Pokdarwis Diminta Terus Berkreasi

Foto : ANTARA/Pradita Kurniawan Syah

Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Bekasi Iyan Priyatna menyerahkan piala juara pertama Lomba Gebyar Pokdarwis 2024 di Pesona Wanajaya Cibitung, Selasa.

A   A   A   Pengaturan Font

BEKASI - Kelompok sadar wisata (Pokdarwis) diharapkan terus berkreasi untuk meningkatkan kunjungan turis ke Bekasi. "Maka, lomba pariwisata diharapkan menjadi stimulus segenap pokdarwis Kabupaten Bekasi untuk terus inovasi," tutur Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Bekasi, Iyan Priyatna, Selasa (30/7).

"Lomba akan berdampak positif untuk peningkatan perekonomian masyarakat, menggerakkan roda ekonomi warga desa, pemberdayaan pelaku usaha kecil, hingga menambah pendapatan asli daerah," katanya. Dia mengatakan ini saat pengumuman lomba wisata. Desa Wisata Sukamurni Kecamatan Sukakarya berhasil meraih juara umum Lomba Gebyar Pokdarwis 2024 yang digelar Dinas Pariwisata Kabupaten Bekasi di Pesona Wanajaya, Cibitung.

"Lomba diikuti puluhan pokdarwis dari berbagai penjuru Bekasi," jelas Iyan Priyatna. Dia menuturkan, Desa Sukamurni meraih juara pertama setelah mendapatkan nilai tertinggi. Yang dinilai mulai dari wawasan kepariwisataan, potensi desa, hingga video profil. "Jadi indikator penilaian ada banyak. Ini termasuk sisi keaktivan menyelenggarakan pentas seni, pameran produk UMKM local serta capacity building," katanya.

Ketua Desa Wisata Sukamurni, Ahmad Rusnadi, bangga atas prestasi tersebut. Dia berharap desanya ke depan menjadi salah satu destinasi wisata unggulan Kabupaten Bekasi. Ahmad menjelaskan, Desa Sukamurni masuk Kecamatan Sukakarya yang didominasi sektor pertanian.

Baca Juga :
Banjir Landa Bekasi

Sukamurni juga memiliki banyak potensi lain yang terus dikembangkan seperti tradisi, seni budaya, dan kuliner khas unggulan untuk diperkenalkan ke masyarakat secara luas. "Walaupun Desa Sukamurni mayoritas lahan pertanian, kami memiliki potensi kearifan lokal dan kuliner khas seperti telur asin. Juga ada olahan goreng burung peruk yang menjadi primadona saat ini," katanya.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top