Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Foto Video Infografis
Kesejahteraan Warga I Asia Tenggara dan Pasifik Alami Kekurangan Gizi

30 Persen Balita Indonesia Tumbuh Kerdil

Foto : ISTIMEWA

SUROKIM ABDUSSALAM Pengamat masalah sosial dari Universitas Trunojoyo Madura (UTM), sekaligus peneliti senior Surabaya Survey Center (SSC) - Tidak bisa ditunda-tunda lagi. Harus ada peta jalan keluar terkait pembayaran beban bunga ini. Apalagi pembebanan ini menganggu dan menghambat pembiayaan sektor strategis tadi. Hal ini tidak boleh terulang lagi dan harus dijadikan pengingat bagi semua.

A   A   A   Pengaturan Font

Secara global, tingkat kelebihan berat badan telah meningkat paling cepat di wilayah ini. Perubahan pola asupan makanan, seperti peningkatan konsumsi makanan olahan yang tidak sehat dan penurunan aktivitas fisik yang terkait dengan industrialisasi dan urbanisasi, diketahui telah berkontribusi pada peningkatan prevalensi kelebihan berat badan dan obesitas Pada saat yang sama, masalah kekurangan gizi tetap tak terkalahkan.

Indonesia adalah contoh utama dari tiga beban malnutrisi. Sekitar 1 dari 3 anak usia di bawah 5 tahun mengalami stunting, dan 1 dari 10 anak mengalami wasting, sedangkan 8 persen lainnya mengalami kelebihan berat badan.

Remaja Indonesia termasuk yang paling terdampak, dengan sekitar 1 dari 4 remaja putri mengalami anemia, sedangkan hampir 1 dari 7 remaja kelebihan berat badan atau obesitas.

Beban tiga kali lipat kekurangan gizi di Indonesia dikaitkan dengan peningkatan harapan hidup karena pergeseran beban penyakit dari penyakit menular ke penyakit tidak menular.

Perkembangan ekonomi yang pesat disertai dengan peningkatan ketersediaan pangan, khususnya pangan olahan yang tinggi lemak dan banyak kota tidak ramah pejalan kaki dan aktivitas fisik kecil lainnya.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Vitto Budi
Penulis : Selocahyo Basoeki Utomo S

Komentar

Komentar
()

Top