2019, Pengurangan Kemiskinan Jadi Prioritas

JAKARTA - Kementerian Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) merancang rencana kerja anggaran (RKA) tahun 2019 dengan memfokuskan empat prioritas nasional, salah satu di antaranya pengurangan kemiskinan dan peningkatan pelayanan dasar.

"Dalam RKA Kemenko PMK melaksanakan empat prioritas nasional dan 12 program prioritas," kata Menko PMK, Puan Maharani saat menghadiri rapat pembahasan RKP RAPBN-P 2019 di Badan Anggaran (Banggar) DPR, Jakarta, Rabu (5/9).

Puan menjelaskan prioritas pertama ialah pembangunan manusia melalui pengurangan kemiskinan dan peningkatan pelayanan dasar. Ini dilakukan dengan lima program prioritas, yaitu percepatan pengurangan kemiskinan, peningkatan pelayanan kesehatan dan gizi masyarakat, pemerataan pendidikan berkualitas, peningkatan akses masyarakat terhadap perumahan dan permukiman layak, peningkatan tata kelola layanan dasar.

Prioritas kedua berupa pengurangan kesenjangan antarwilayah melalui penguatan konektivitas dan maritim. Program prioritas yang menjadi fokus Kemenko PMK yaitu percepatan pembangunan daerah tertinggal dan desa, percepatan pembangunan Papua dan Papua Barat, dan penanggulangan bencana.

Prioritas ketiga yaitu peningkatan nilai tambah ekonomi melalui pertanian, industri, dan jasa produktif dengan program-program prioritas. Program tersebut percepatan keahlian tenaga kerja, serta pengembangan IPTEK dan inovasi untuk meningkatkan produktivitas.

Prioritas kempat stabilitas nasional dan kesuksesan Pemilu dengan program prioritas yaitu Kamtibmas dan keamanan, serta efektivitas diplomasi.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) memaparkan tiga program pengentasan kemiskinan, yakni mengenai stabilitas harga, program subsidi dan dana desa, serta bantuan sosial.

"Saya ingin memberikan catatan beberapa hal, pertama saya minta agar stabilitas harga kebutuhan pokok betul kita jaga bersama. Begitu pula dengan kebijakan yang mendorong kenaikan harga kebutuhan pokok harus betul-betul dikalkulasi matang," kata Presiden saat membuka rapat terbatas di Kantor Presiden beberapa waktu lalu.

Menurut Jokowi, jika semua harga kebutuhan bahan pokok melambung naik, maka angka kemiskinan juga ikut meningkat. eko/Ant/E-3