2019, OJK Targetkan 100 Bank Wakaf Mikro

BANYUWANGI - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menargetkan pertumbuhan jumlah Bank Wakaf Mikro (BWM) tahun ini menjadi 100 bank. Saat ini, tercatat ada 51 Bank Wakaf Mikro dengan jumlah akumulasi pembiayaan yang disalurkan sebesar 18,54 miliar rupiah kepada 15.236 nasabah.

Direktur Lembaga Keuangan Mikro OJK, Suparlan mengatakan saat ini sudah ada 3-4 pihak melakukan Perjanjian Kerja Sama (PKS) untuk menjadi BWM. Selain itu, para pihak yang akan menjadi BWM juga sudah mengurus badan hukum dan perizinannya.

"Mudah-mudahan bisa terealisasi tahun ini. Targetnya bisa 100 Bank Wakaf Mikro," ungkap Suparlan dalam Pelatihan Wartawan di Banyuwangi, Jawa Timur, Sabtu (27/7).

Meski demikian, penambahan BWM dimaksudkan untuk mendukung pembiayaan kepada usaha kecil, mikro, maupun ultra mikro, masih tergantung dengan besaran modal sosial yang terkumpul. Dana sosial tersebut berasal dari para donatur, seperti dari nasabah Himpunan Bank Milik Negata (HIMBARA), tanggung jawab sosial perusahaan atau Corporate Social Responsibility (CSR), infaq, dan wakaf. Sebab, dalam membangun satu Bank Wakaf Mikro memerlukan modal sebesar 4,2 miliar rupiah.

"Jadi targetnya 100 Bank Wakaf tergantung dari modal yang sudah terkumpul karena modal 1 bank itu 4,2 miliar rupiah. Sekitar 1,2 miliar rupiah untuk pembiayaan dan 3 miliar rupiah untuk operasional bank," kata dia.
Halaman Selanjutnya....