Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

2.000 Orang Padati Perayaan HUT RI ke-79 di KJRI Hamburg

Foto : ANTARA/HO/Sosbud KJRI Hamburg

Persembahan tarian tradisional pada peringatan HUT ke-79 RI di KJRI Hamburg, Sabtu (17/8).

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Sebanyak dua ribu orang memadati perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan ke-79 Republik Indonesia yang digelar oleh Konsulat Jenderal Republik Indonesia Hamburg, Sabtu (17/8).

Dalam keterangan yang diterima di Jakarta pada Minggu (18/8), Konsul Jenderal RI Renata Siagian menyampaikan bahwa KJRI memandang penting menghadirkan suasana ke-Indonesia-an dalam peringatan HUT RI.

"Kekhidmatan upacara pengibaran bendera menghadirkan semangat kebangsaan dan penghormatan atas jasa para pahlawan, sementara kemeriahan perayaan melalui keanekaragaman budaya dan kulinermerekatkan tali persaudaraan antar-anak bangsa," ucap dia.

Peringatan HUT ke-79 RI di KJRI Hamburg berlangsung mulai pukul 09.30 hingga 18.30 waktu setempat. Kegiatan berlangsung meriahdan mendapatkan apresiasi dari WNI maupun para diaspora yang hadir.

Meski cuaca sempat mendung dan gerimis, namun hal tersebut tidak mengurangi kekhidmatan prosesi pengibaran Sang Merah Putih oleh sebanyak delapan orang anggota Pasukan Pengibar Bendera yang merupakan pelajar terpilih dan telah melalui proses pelatihan yang intensif.

Hadir dalam perayaan tersebut keluarga besar Ralph Scheunemann yang mengantarkan sang putri Claudia untuk mengasah kemampuan di sekolah sepak bola Hamburg SV. Claudia sendiri merupakan pemainandalan timnas sepak bola putri Indonesia.
Tidak hanya keluarga Scheunemann yang menunjukkan kecintaan kepada Indonesia, salah satu siswa program kelas Bahasa Indonesia KJRI Hamburg bernama Tillman Müller juga menyampaikan perasaan gembira saat menghadiri perayaan HUT ke-79 RI.

"Saya senang ikut acara perayaan ini. Orang Indonesia harus bangga dengan keragaman budaya dan kuliner. Perayaan yang dilakukan oleh masyarakat Indonesia terasa memilikivibe yang lebih kuat," ujar Tillman. Ant


Redaktur : -
Penulis : Deri Henriawan

Komentar

Komentar
()

Top