110 Warga Tempati Rusun

JAKARTA - Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Timur menyatakan warga korban kebakaran Pasar Gembrong RW 01 sudah menempati penampungan sementara di Rumah Susun (Rusun) Cipinang Besar Utara (CBU).
"Saat ini, warga korban kebakaran Pasar Gembrong bisa menempati rusun secara langsung. Hal itu sudah diumumkan petugas. Warga sudah diberi kunci agar bisa menempati rusun. Yang penting mereka sudah tahu kamarnya," kata Asisten Administrasi dan Kesejahteraan Rakyat Kota Jakarta Timur, Achmad Salahuddin, di Jakarta, Senin (23/5).
Salahuddin mengatakan, setiap warga sudah menandatangani surat perjanjian untuk tinggal sementara di Rusun CBU tersebut. "Sekarang jumlahmya 110 kepala keluarga yang terdaftar untuk pindah ke Rusun CBU," tuturnya.
Menurut Salahuddin, warga korban kebakaran Pasar Gembrong akan menepati rusun CBU selama tiga bulan secara gratis. Ini sambil menunggu proses revitalisasi permukiman yang dilakukan Pemkot Jakarta Timur bekerja sama dengan Baznas DKI rampung.
Sementara itu, Wahyuningsih yang merupakan salah satu korban kebakaran Pasar Gembrong mengaku sangat senang dengan adanya bantuan lokasi sementara itu. Wahyuningsih mengaku puas dengan kondisi unit rusun CBU karena berfasilitas dua kamar tidur, satu kamar mandi, dapur, ruang tamu, dan balkon.
"Syukur rasanya senang sekali. Insya Allah besok pindah. Saya bertiga sama anak satu dan suami," ujar Wahyuningsih.