Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Pandemi Covid-19

1.477 Penderita Meninggal Sejak Muncul Omicron

Foto : ANTARA/Dewa Ketut Sudiarta Wiguna

Warga mendapatkan vaksinasi Covid-19 di Pasar Minggu, Jakarta Selatan, beberapa waktu lalu.

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta mencatat sebanyak 1.477 kasus Covid-19 meninggal dunia sejak kemunculan varian Omicron mulai 1 November 2021 hingga 16 Maret 2022.

"Ternyata 50 persen kasus meninggal dunia itu belum vaksin atau vaksin baru satu dosis, jadi belum lengkap," kata Kepala Bidang Pencegahan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Dwi Oktavia, di Jakarta, Kamis (17/3).

Dwi Oktavia yang biasa disapa Lies itu merinci, sebanyak 44 persen kasus Covid-19 yang meninggal dunia itu belum divaksinasi sama sekali.

Kemudian, sebanyak enam persen kasus meninggal ternyata baru divaksin sekali, selanjutnya sebanyak 36 persen sudah mendapatkan dua kali vaksinasi, dan tiga persen yang sudah mendapatkan vaksin dosis ketiga atau booster, serta tidak ada data sebanyak 12 persen.

Lies menjelaskan, kasus meninggal dunia yang sudah divaksin lengkap (dosis satu, dua, dan booster) itu kebanyakan warga lanjut usia dan pasien dengan komorbid. Beberapa penyakit komorbid di antaranya, penyakit jantung, hipertensi, kencing manis, paru-paru, dan gagal ginjal.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Sriyono
Penulis : Sriyono

Komentar

Komentar
()

Top